MANOKWARI, – Pemkab Manokwari secara konsisten setiap tahun mengirim jamaah haji dan umroh ke Tanah Suci. Konsistensi itu mendapat apresiasi dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manokwari.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manokwari, melalui Kepala Kantor Urusan Agama Distrik Manokwari, H. Purnomo, mengatakan, Bupati Manokwari menjadi contoh mulia karena setiap tahun memberangkatkan jamaah haji dan umroh.
“Mungkin dari semua bupati di Indonesia, walau beda agama, tapi lebih islami daripada bupati Islam,” katanya saat pelepasan jamaah umroh Kabupaten Manokwari, Jumat (27/10/2023).
Hal itu, menurut Purnomo, karena setiap tahun ada jamaah yang dihajikan dan diumrohkan. Pada tahun-tahun sebelumnya lebih dari 100 jamaah yang dikirim untuk melaksanakan ibadah haji dan umroh.
“Di daerah lain mungkin tidak sampai begitu. Tahun dalam keterbatasan Pemkab Manokwari mengirim 25 jamaah untuk melaksanakan ibadah umroh. Bapak-ibu bersyukur karena mendapat kehormatan dipilih Allah untuk berangkat umroh,” ungkapnya.
Karena itu, dia mengajak jamaah untuk memantapkan niat untuk beribadah. Jamaah juga diharapkan mendoakan Pemkab Manokwari dan dan mendoakan agar Pemilu 2024 berjalan lancar dan Manokwari menjadi contoh damai di Papua Barat, tanah Papua, bahkan Indonesia.
Saat melepas jamaah umroh, Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengatakan, Pemkab Manokwari berlaku asik bagi semua masyarakat sesuai dengan moto Manokwari untuk Semua dan Semua untuk Manokwari.
Perlakuan adil bagi semua masyarakat, meurut Bupati Hermus, karena semua manusia memiliki harkat dan martabat yang sama. Karena itu, para jamaah diajak untuk mensyukuri kesempatan menjalankan ibadah unroh ke Tanah Suci.
Melaksanakan ibadah umroh ke Tanah Suci, lanjut Hermus, merupakan berkah dari Allah. Sebab banyak yang rindu melaksanakan ibadah umroh tapi tidak semua mendapatkan kesempatan ke Tanah Suci.
“Ini kesempatan beribadah kepada Allah. Karena itu, saya minta jamaah pergunakan kesempatan ini untuk beri adah sebaik-baiknya,” tukasnya. (SM7)