MANOKWARI – Peringatan HUT RI yang ke-77 menjadi momen untuk mempererat jalinan persaudaraan dan kebersamaan guna memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Jalinan persaudaraan dan kebersamaan itu tanpa membedakan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
“Mari kita jalin persatuan dan kesatuan di antara kita dan mengisi kemerdekaan dengan pembagunan dan melakukan hal-hal positif untuk kemajuan bangsa, termasuk di Distrik Masni,” ujar Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, pada resepsi HUT RI yang ke-77 Distrik Masni, Rabu (17/08/2022).
Untuk menjaga persatuan dan kesatuan, Budoyo meminta masyarakat tidak mudah terpancing isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, terutama isu-isu yang disebar lewat media sosial (medsos).
“Jgn mudah terpancing isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan terutama yang melalui medsos,” katanya.
Belajar dari daerah yang pernah terjadi gesekan, Budoyo mengimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Sebaliknya dia mengajak masyarakat untuk mempererat persaudaraan, kebersamaan, serta persatuan dan kesatuan.
“Di momen ini mari membangun kebersamaan, persatuan dan kesatuan tanpa membedakan.Intinya, kita bangun persatuan, persaudaraan tanpa bedakan SARA,” katanya.
Sekali lagi Budoyo menekankan untuk menjalin persatuan dan kesatuan di antara sesama masyarakat tanpa memandang suku, agama, rasa, dan golongan. Jika ada sekat, sekat itu harus dicabut.
“Sekali saya tekankan mari jalin pessrtuan dan kesatuan di antara kita tanpa pandang SARA. Kalau ada dekat kita cabut supaya kita duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi,” tukasnya.
Hadir pada kesempatan itu yakni Asisten II Sekda Manokwari, Harjanto Ombesapu; Anggota DPRD Manokwari dari Dapil IV; Kepala Distrik Masni dan jajaran, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Distrik; para pelajar dan masyarakat Distrik Masni. (SM7)