MANOKWARI SELATAN – Polda Papua Barat menangkap 6 orang yang membuat hasil keterangan swab antigen hingga sertifikat vaksin palsu di Kota Sorong. Hal ini disampaikan Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Tornagogo Sihombing, Kamis (22/7/2021).
Terkait hal ini, Kapolda mengingatkan masyarakat agar tidak mencoba memalsukan dokumen sertifikat vaksin Covid-19 dan hasil Swab Antigen apabila hendak bepergian keluar daerah.
“Baru-baru ini saya mengungkap kasus pemalsuan dokumen sertifikat vaksin sama surat Swab Antigen di Sorong dan sudah ada 6 pelaku kami tangkap. Saya ingatkan sekali lagi, jangan sampai ada masyarakat disini yang membuat dokumen palsu jika ingin bepergian keluar daerah karena yang membuat dan yang menggunakan akan ditindak pidana,” pesan Kapolda dalam sambutannya pada Vaksinasi Massal di Pendopo Kantor Bupati Manokwari Selatan.
Jika tertangkap saat memasulkan dokumen perjalanan, kata kapolda maka tidak bisa di tolerir.
“Saya benar-benar tidak bisa menangguhkan orang yang sudah memalsukan dokumen itu, karena ada yang pernah meminta penangguhan hukuman tapi saya tidak berikan agar menjadi efek jera. Lebih baik kita ikuti vaksinasi karena itu akan membentuk imun kita lebih kuat menghadapi Virus Corona,” tegas Kapolda.
Kapolda berharap masyarakat di Papua Barat khususnya di Kabupaten Manokwari Selatan bisa mengikuti vaksinasi, karena pemerintah telah menyediakan jenis vaksin dengan efikasi yang cukup tinggi menangkal corona seperti Sinovac, Astazeneca, nantinya juga ada Moderna dan Pfizer. Saat ini vaksin tersebut dipercaya dapat membentuk imun perlindungan terhadap virus Covid-19 dan diharapkan dengan vaksinasi bisa mencapai kekebalan kelompok atau Herd immunity. (SM5)
