MANOKWARI – Adam menjadi pasien pertama yang dinyatakan sembuh dari COVID-19. Untuk itu, dia diharapkan menjadi Duta COVID-19 untuk menyebarkan spirit positif di tengah pandemik virus tersebut.
Hal itu disampaikanKetua Fasilitas Karantina RS Provinsi Papua Barat, dr. Viktor Eka Nugrahaputra, ketika menyerahkan surat keterangan pemeriksaan kepada Adam, di RS Provinsi Papua Barat, Senin (11/5/2020). Surat keterangan itu menyatakan bahwa yang bersangkutan dinyatakan sehat dari COVID-19.
“Seluruh petugas kesehatan di fasilitas karantina turut bergembira dan bersyukur kepada yang Maha Kuasa. Kami juga berterima kasih karena bapak bekerja sama dengan baik dalam asuhan klinis yang dilakukan oleh tim fasilitas karantina mulai dari pertama kali masuk sampai saat kepulangan ini. Saya yakin ini juga memperbesar peluang kesembuhan bapak,” ujarnya.
Dia juga memyampaikan bahwa dalam masa perawatan selama 24 hari sejak 17 April, mungkin ada hal-hal yang kurang berkenan kepada Adam. Dia meminta agar hal itu dimaklumi karena Adam merupakan pasien pertama ketika sistem pelayanan di fasilitas karantina belum siap 100 persen untuk digunakan.
“Kami mohon maaf kalau kadang-kadang airnya terhambat, kadang-kadang makanan sesekali terlambat diantar, kami mohon dimaafkan. Dan atas nama fasilitas karantina, sekali lagi kami menyampaikan permohonan maaf,” ucapnya.
Eka juga menyebut Adam sebagai penyintas COVID-19 di Papua Barat. Untuk itu, dia berpesan agar tetap menjaga kesehatan dan tetap menjalankan imbauan pemerintah.
“Kami juga berharap bapak dapat menjadi semacam Duta COVID-19, yang membantu menyebarkan spirit atau semangat positif di tengah pandemik COVID-19,” tambahnya. (SM7)