MANOKWARI – Melonjaknya harga tiket pesawat yang fantastis, rupanya telah menjadi tradisi pada setiap hari-hari besar keagamaan. Kondisi tersebut kini menjadi keluhan masyarakat, yang hendak melakukan perjalanan mudik hari raya Natal dan Tahun Baru.
Menanggapinya, Bupati Manokwari, Demas Paulus Mandacan, menegaskan tingginya harga tiket pesawat merupakan kewenangan Kementerian Perhubungan. Yang mana, pihaknya tidak dapat mengintervensi hal tersebut.
Meski begitu, pemerintah daerah telah berupaya melakukan komunikasi dengan pihak Kementerian, namun lagi-lagi keputusan akhirnya dikeluarkan oleh Kemeterian Perhubungan.
“Harga tiket, itu kembali kepada Kementerian Perhubungan. Karena kita tidak punya kewenangan untuk intervensi menurunkan harga tiket. Kita bersuara pun tidak bisa, karena ijinnya langsungn dari Kementerian,” ujar Bupati.
Demas berharap, ada kerjasama yang baik dari pihak Kementerian Perhubungan dengan seluruh maskapai, untuk menurunkan harga tiket pesawat. Karena di akuinya, pada tahun-tahun sebelumnya, harga tiket pesawat masih bisa di jangkau oleh masyarakat maupun pejabat.
“Kementerian Perhubungan harus memanggil maskapai, untuk bagaimana menurunkan harga tiket. Karena memang harga saat ini terlalu tinggi, bagi pejabat saja berat apa lagi masyarakat biasa. Dibanding tahun lalu, lebih besar sekarang,” harap Demas. (SM3)