MANOKWARI – Sektor perhotelan yang paling merasakan imbas pandemik COVID-19 atau Virus Corona. Akibat wabah virus mematikan ini, sudah ada 12 hotel di Kabupaten Manokwari yang terpaksa ditutup sementara.
Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manokwari, Mukrianto, mengatakan, hingga saat ini belum ada perusahaan di Manokwari yang tutup sebagai dampak COVID-19. Namun ada hotel yang sudah tutup sementara karena tingkat hunian yang menurun drastis, bahkan tidak ada tamu.
“Perusahaan sampai saat ini belum ada, tetap mereka jalan. Cuma ada pengurangan jam kerja bagi karyawan, kalau untuk tutup belum ada laporan. Yang tutup (sementara) hanya hotel,” kata Mukri, Minggu (19/4/2020).
Dia menyebutkan sudah ada 12 hotel di Kabupaten Manokwari yang tutup sementara. Selain itu, ada tiga supermarket juga yang terpaksa merumahkan sebagian karyawan.
“Di supermarket itu selama ini mereka pakai sistem sift, jadi karena ada pengurangan jam kerja sehingga ada (karyawan) yng dirumahkan. Jadi ada karyawan yang dirumahkan, tapi usahanya tidak tutup. Kalau hotel yang tutup,” ujarnya. (SM7)
