Karantina I Sorong Bangun Sinergitas Kawal Komoditas Pertanian Raja Ampat

Foto bersama Sekda Raja Ampat (batik coklat tengah) dan Kaban Karantina Pertanian Kelas I Sorong (disebelah kanan sekda) bersama narasumber serta peserta sosialisasi.

WAISAI, RAJA AMPAT – Badan Karantina Pertanian Kelas I Sorong melaksanakan Sosialisasi Perkarantinaan Pertanian tentang Regulasi dan Peran Karantina Pertanian dalam rangka mendukung potensi komoditas pertanian di Papua Barat yang berkualitas, dimana dalam sosialisasi ini difokuskan pada potensi sumberdaya yang dimiliki Raja Ampat. Sosialisasi ini dilaksanakan di aula pertemuan Korpak Resort and Villa, Kamis (18/11/2021)

Kegiatan yang diikuti para stakeholder yang berhubungan dengan ke-Karantina-an seperti Dinas Perhubungan Raja Ampat, Dinas Kelautan dan Perikanan Raja Ampat, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Polres Raja Ampat, Kodim 1805 Raja Ampat, Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam provinsi Papua Barat, juga para pengusaha merchandise dan handicraft di Raja Ampat serta perwakilan Yayasan dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang beraktifitas dan beroperasi di Raja Ampat.

Bacaan Lainnya

Secara terpisah, Kepala Badan Karantina Pertanian Kelas 1 Sorong, drh. I Wayan Kertanegara menyampaikan bahwa sosialisasi yang telah dilakukan bersama para stakeholder dan pemangku kepentingan di Raja Ampat telah membuka potensi dan peluang bagi komoditas pertanian Raja Ampat dan turunannya, baik hewan maupun tumbuhan untuk memasuki pasar nasional maupun global. Menurutnya, potensi pertanian dan perikanan ini harus dikelola bersama seluruh pihak Raja Ampat agar berdaya saing dan berkualitas, bukan hanya kuantitas, sehingga selain meningkatkan ekonomi, juga tetap mempertahankan alam Raja Ampat, yang merupakan surga pariwisata bertaraf Internasional.

“Salah satu contoh seperti potensi Kelompok Tani Hutan yang telah dikelola oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam. Lalu potensi perikanan tangkap maupun budidaya. Kami siap dukung untuk menjaga kualitas sebagai komoditas berdaya saing diluar Raja Ampat,” ujar I Wayan Kertanegara.

Baca Juga:  Hari Ini, KP1 RTRW Kabupaten Raja Ampat Dibahas Secara Daring dan Luring

Sebelumnya pun, dalam sambutan pembuka kegiatan sosialisasi ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Raja Ampat, Dr. M. Yusuf Salim M.Si mengapresiasi dan berterima kasih atas peluang kerjasama yang mulai dibangun Badan Karantina Pertanian Kelas I Sorong melalui sosialisasi yang dilaksanakan hari ini. Ia pun mengajak seluruh peserta yang telah diundang untuk mengikuti sosialisasi dengan baik agar dapat memahami konsep dan peluang serta kesempatan yang diberikan Badan Karantina Pertanian yang merupakan pintu gerbang utama jalur komoditas untuk masuk dan keluar Raja Ampat, sebagaimana tercantum dalamĀ  UU nomor 21 tahun 2019 tentang karantina hewan dan tumbuhan.

“Saya pribadi menyambut baik kesempatan ini dan mengapresiasi kesempatan yang diberikan oleh Badan Karantina Pertanian. Apalagi sekarang jaman teknologi informasi, sehingga hubungan kerja ini nantinya tentu akan lebih baik lagi kedepan,” ujar Yusuf Salim. (SM14)

Pos terkait