Manokwari – Bupati Manokwari, Hermus Indou, melepas jamaah calon haji asal kabupaten Manokwari. Para jamaah calon haji akan berangkat dari Manokwari menuju embarkasi Makassar pada 24 Mei 2024.
Menurut Hermus, keberangkatan jamaah untuk menunaikan ibadah haji bukti nyata rahmat Allah SWT.
Ibadah haji, kata Hermus, bukan sekarang perjalanan fisik tapi perjalanan spiritual. Dengan melaksanakan ibadah haji akan memperkuat hubungan dengan sang Pencipta.
Ibadah haji, lanjut Hermus, juga memiliki nilai pendidikan. Para jamaah akan bertemu dengan sesama umat Islam dari berbagai negara yang berbeda budaya dan bahasa.
“Ini jadi kesempatan untuk memperluas wawasan,” Sebutnya.
Selain itu, menurut Hermus, ibadah haji juga merupakan wisata religi.
“Semoga perjalanan ini memberi kenangan yang indah dan memperkuat spiritualitas bapak-ibu,” ungakpnya.
Bupati Hermus juga berpesan agar para jamaah perlu menyiapkan fisik dan mental. Perlu memeriksa kesehatan sebelum berangkat.
“Kesiapan mental untuk menghadapi berbagai kondisi yang mungkin terjadi di tanah suci, seperti cuaca dan antrean,” katanya.
Hermus juga berpesan agar para jamaah haji mematuhi aturan dan petunjuk panitia serta petugas haji baik di dalam negeri maupun di tanah suci.
“Selamat menunaikan ibadah haji, semoga Allah SWT selalu melindungi dan membimbing bapak-ibu dalam setiap langkah dan memudahkan dalam menjalankan rangkaian ibadah dan kembali ke tanah air dengan selamat dan menjadi haji dan mabrur dan menjadi teladan bagi masyarakat kabupaten Manokwari,” ucapnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manokwari, Saul Nauw, menyampaikan jamaah calon haji asal kabupaten Manokwari yang diberangkatkan pada tahun ini sebanyak 171 orang.
“Jamaah termuda berusia 25 tahun dan tertua berusia 82 tahun,” katanya.
Jamaah calon haji asal kabupaten Manokwari masuk dalam Kloter 20 Papua Barat. Mereka akan berangkat dari Manokwari menuju embarkasi Makassar pada 24 Mei dan masuk asrama haji pada 25 Mei. Pada 36 Mei mereka akan diterbangkan menuju Jeddah.
“Para jamaah akan pulang dari Madinah, Arab Saudi ke Makassar pada 8 Juli dan kembali ke Manokwari pada 9 Juli 2024,” tukasnya. (SM7)
