MANOKWARI – Direktorat Lalu Lintas Polda Papua Barat merilis hasil operasi keselamatan Mansinam 2022 di wilayah hukum Polda Papua Barat. Kecelakaan lalu lintas yang terjadi didominasi wilayah Polres Manokwari dan Kota Sorong.
Kepala bagian pembinaan operasi Ditlantas Polda Papua Barat AKP. Muhammad Sain mengatakan, 15 laka lantas tahun 2022 merupakan hasil operasi Mansinam 2022 berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 1 hingga 14 Maret 2022.
Dibanding tahun 2021, Kecelakaan lalu lintas pada operasi keselamatan mansinam tahun ini meningkat hampir 100 persen. Tahun 2021 terjadi 8 kali laka lantas yang menyebabkan 3 orang meninggal dunia.
AKP. Muhammad Sain mengatakan, kasus kecelakaan paling dominan terjadi di wilayah Sorong dan Manokwari.
“Lima belas kasus kecelakaan merupakan rekapan seluruh polres di wilayah kerja Papua Barat. Kasus laka lantas terbanyak di wilayah Sorong dan Manokwari,” tuturnya.
“Data teguran operasi Keselamatan Mansinam 2022 sebanyak 1.408 itu dari keseluruhan,”sambungnya.
Ia menjelaskan, pelanggaran yang terjadi karena beberapa faktor di antaranya kendaraan yang di modifikasi tidak sesuai peruntukannya. Selain itu kelalaian tidak menggunakan helm.
“Karena kecelakaan akibat meninggal dunia karena benturan keras di kepala maka kami mengingatkan kepada masyarakat tertib berlalu lintas terutama gunakan helm karena helm penting untuk keselamatan jika terjadi kecelakaan,”pesannya.
Dalam operasi tersebut juga dilakukan sosialisasi bahaya Covid 19 serta razia penggunaan masker. Untuk penegakan protokol kesehatan sebanyak 1.418 kali dan pelayanan Vaksinasi masal sebanyak 492 kali. (SM)
