Ada Bahan Dipesan dari Surabaya, Bisa Terjadi Pergeseran Waktu Pembangunan Pasar Sementara Wosi

PEMBANGUNAN PASAR SEMENTARA: Suasana pekerjaan di lokasi pembangunan pasar sementara untuk para pedagang korban kebakaran Pasar Wosi, Selasa (14/06/2022).

MANOKWARI – Meski sudah dilakukan penimbunan dan mau dilanjutkan dengan pekerjaan fondasi, namun pembangunan pasar sementara untuk pedagang korban kebakaran Pasar Wosi bisa bergeser dari waktu dua bulan. Sebab ada bahan yang dipesan dari Surabaya.

Kepala BPBD Kabupaten Manokwari, Tajuddin, mengatakan saat ini pekerjaan penimbunan sudah selesai dan mau dilanjutkan ke pekerjaan fondasi.

Bacaan Lainnya

“Mereka sementara siapkan rangkanya. Namun ada bahan yang dipesan dari Surabaya,” kata Tajuddin di kantornya, Selasa (14/06/2022).

Menurutnya, bahan baja untuk konstruksi bangunan dipesan dari Surabaya karena tidak cukup jika dibeli di Manokwari.

Sebelumnya, Bupati Manokwari, Hermus Indou, meminta agar pembangunan pasar sementara itu selesai dalam waktu dua bulan. Namun perkiraan waktu itu bisa berubah karena sejumlah bahan dipesan dari luar Manokwari.

“Kita maunya cepat tapi proses pengadaan bahan ini. Ada sih di sini tapi tidak cukup. Jadi harus pesan, sehingga bisa saja bergeser (dari waktu dua bulan-red). Kalau kami punya jadwal kemarin itu cuma 40 hari, itu bisa. Dengan catatan barang semua sudah ada di sini,” imbuhnya.

Mengenai anggaran pembangunan pasar sementara itu, menurut Tajuddin, diperkirakan mencapai Rp11,4 miliar. Sebelumnya diperkirakan mencapai Rp13 miliar. Namun setelah dipadatkan menjadi Rp11,4 miliar. Akan tetapi besaran bisa bertambah jika ada hal tak terduga. (SM7)

Baca Juga:  Lantik Kadis Dukcapil, Bupati Hermus Berharap Bantu Pimpinan Wujudkan Cita-cita Pembangunan Kabupaten Manokwari

Pos terkait