Ada Warga Sekolah Terpapar Covid, Dinas P dan K Manokwari Hentikan Sementara Sekolah Tatap Muka

MANOKWARI – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Manokwari menghentikan sementara kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah-sekolah. Langkah ini diambil menyikapi adanya warga sekolah yang terpapar Covid-19.

Penghentian sementara kegiatan pembelajaran tatap muka disampaikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan melalui edaran yang ditandatangani Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Martinus Dowansiba. Sesuai edaran tersebut, penghentian sementara berlaku mulai 12 hingga 25 Februari 2025.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Manokwari, Martinus Dowansiba, mengatakan guna mencegah penyebaran Covid di lingkungan sekolah, pihaknya mengeluarkan edaran ke sekolah-sekolah. Edaran itu agar sekolah-sekolah melaksanakan pembelajaran secara daring atau online.

“Kami bandingkan tahun-tahun sebelumnya, untuk sekolah-sekolah belum ada yang terpapar. Tetapi begitu masuk tahun baru di tahun 2022 ini justru di sekolah banyak yang terpapar baik itu tenaga guru bahkan siswa. Terkait dengan itu, maka kami harus mengeluarkan surat edaran ke sekolah-sekolah agar untuk sementara proses belajar mengajar di sekolah kita stop dulu sementara selama dua minggu,” ujar Dowansiba, Selasa (15/02/2022).

Menurut Dowansiba, penghentian sementara kegiatan pembelajran tatap muka sambal menunggu kondisi normal kembali atau kasus Covid-19 di Manokwari mengalami penurunan.

“Penghentian sementara sampai menunggu kalau kondisi sudah normal atau menurun kegiatan belajar mengajar tatap muka akan dilakukan lagi,” katanya.

Dia menambahkan, surat edaran sudah dikeluarkan sejak pekan lalu dan ditujukan kepada para kepala PAUD dan TK, SD, dan SMP di wilayah Kabupaten Manokwari.

Baca Juga:  Pekan Depan Pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten Manokwari Dievaluasi

“Surat edaran dikelurkan minggu kemarin, jadi minggu lalu sudah dikasih surat itu jadi untuk satuan pendidikan baik PAUD, SD, dan SMP,” pungkasnya.

Sementara itu, data Satgas Covid-19 Kabupaten Manokwari menunjukkan, per 13 Februari 2022, 368 orang telah terpapar Covid-19. Dari jumlah tersebut, 57 orang menjalani perawatan, sedangkan sisanya menjalani isolasi mandiri. (SM7)

Pos terkait