MANOKWARI – Selain Pelabuhan Manokwari, aktivitas pelayaran kapal perintis di Pelabuhan Marampa sudah kembali normal. Kapal-kapal perintis sudah diizinkan mengangkut penumpang di pelabuhan tersebut.
Kepala Bidang Pelabuhan dan Pelayaran Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Manokwari, Siska Mery Meidodga, mengatakan sejak penerapan PPKM Level 3 di Kabupaten Manokwari, aktivitas pelayaran melalui Pelabuhan Marampa sudah dibuka.
“Kalau untuk Dermaga Marampa, itu sudah normal sejak PPKM Level 3. Namun waktu itu yang baru dilayani hanya untuk logistik. Penumpangnya belum karena dari rumah sakit mau antar tabung oksigen ada yang ke Numfor, ada ke Wasior, makanya harus dilayani,” tutur Meidodga di kantornya, Rabu (1/9/2021).
Namun, lanjutnya, beberapa penumpang karena kebutuhan mendesak harus ikut menumpang dengan kapal perintis, sehingga pihaknya membuka pelayaran melalui Pelabuhan Marampa.
“Akhirnya kita buka untuk kapal perintis. Dan kapal perintis sudah mulai melayani angkutan penumpang,” imbuhnya.
Saat ini, tambah Meidodga, pelayaran kapal perintis melalui Pelabuhan Marampa sudah normal kembali. Pembatasan 50 persen pun sudah tidak diberlakukan lagi untuk kapal perintis.
“Kalau kapal perintis malah sekarang sudah normal. Untuk perintis juga sudah tidak ada pembatasan 50 persen. Nggak ada, untuk perintis sudah nggak (ada pembatasan 50 persen),” tukas Meidodga. (SM7)