MANOKWARI – 10 atlit tinju asal Papua Barat diberangkatkan ke Jakarta hari ini mengikuti pemusatan latihan (TC). Ini menunjukan Persatuan Tinju Nasional (Pertina) Provinsi Papua Barat semakin memantapkan langkah para atlitnya menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua Oktober mendatang.
Sebelum diberangkatkan, para atlit, manager serta pelatih mendapat bekal rohani dalam ibadah persiapan yang dipimpin Pdt. Sherly Parinussa. Hadir dalam ibadah penguatan tersebut, ketua Pertina Papua Barat Clinton Tallo.
Dalam pesannya, Pdt. Sherly Parinussa kepada para atlit agar tetap mengandalkan Tuhan sebagai pemberi hidup. Pesan penting lainnya yakni para atlit serta pelatih dan manager harus bekerjasama dan saling mendukung, sebab secara langsung akan berdampak pada mental dalam meraih kemenangan.
“Sebagai hamba Tuhan kami selalu memberikan support untuk tim tinju Papua Barat. Saya percaya talenta yang dipercayakan kepada mereka ini harus dikelola dengan baik, agar kedepannya mereka menjadi orang yang berprestasi. Untuk meraih sukses, harus disiplin diri, solid dan jaga identitas diri sebagai anak Tuhan,” pungkas Pdt. Sherly Parinussa, Minggu (21/3/2021) malam.
Sejalan dengan itu, Ketua Pertina Papua Barat optimis para atlit tinju akan kembali meraih medali emas dalam PON XX nanti. Sebab beberapa kali tim yang dibawahinya selalu berhasil. Clinton lalu meminta dukungan dan motivasi dari pemerintah daerah bahkan masyarakat Papua Barat secara umum, agar nama Papua Barat diperhitungkan dalam kanca Nasional melalui cabang olahraga tinju.
Kegiatan pemusatan latihan nantinya akan berlangsung selama kurun waktu 4 bulan. Setelah itu, para atlit lalu diberangkatkan menuju arena PON XX di Jayapura, Provinsi Papua, Oktober mendatang. Clinton juga berharap para atlit dapat mematuhi seluruh aturan dan lebih penting yakni taat bahkan setia selama pelaksanaan pemusatan latihan berlangsung.
“Sebagai Ketua Pertina Papua Barat saya sangat harapkan anak-anak ini selalu taat terhadap para pelatih. Yang penting juga selalu andalkan Tuhan saat bertanding. Terima kasih kepada KONI dan Pemprov atas perhatiannya bagi kami Pertina, serta dukungan dari masyarakat juga kami harapkan untuk menjadi motivasi bagi anak-anak kami. TC nanti sampai September dan kami akan kembali untuk bertanding di Papua,” ujar Clinton Tallo.
Secara teknis, Kepala Pelatih sekaligus Manager itu mengatakan banyak agenda yang akan dihadapi para atlit tinju asal Papua Barat. Tidak hanya mempersiapkan diri untuk mengikuti PON XX di Jayapura Papua, melainkan agenda yang lebih besar lagi yakni menghadapi SEA GAMES di Vietnam. Oleh sebab itu, para atlit diminta untuk menjaga Kesehatan dan stamina tubuh, agar tetap sehat dan kuat menghadapi sejumlah pertandingan akbar mendatang.
“Kami dari Papua Barat lolos 10 kelas, 5 putra dan 5 putri. Secara otomatis 10 orang sudah siap untuk kelas ringan nanti di PON. Kami juga sedang siapkan 6 atlit untuk seleksi SEA GAMES Vietnam masing-masing 3 putra dan 3 putri,” tutur Peki Yomaki. (SM3)
