MANOKWARI – Pada momentum Natal tahun ini, para orangtua dan Bunda-bunda PAUD diajak untuk menumbuhkan kepekaan dan sikap toleransi pada anak-anak. Dengan demikian, akan menciptakan generasi emas di masa depan.
“Dengan momentum Natal ini, saya mengharapkan semua pihak khusus orangtua, para pengasuh untuk terus menciptakan suasana sukacita dan damai baik dalam keluarga, di dalam sekolah, maupun di lingkungan di mana anak-anak kita bertumbuh dan berkembang. Hal ini bersinergi dengan program pemerintah dalam mewujudkan kota yang ramah dan layak anak,” ujar Asisten II Sekda Manokwari, Harjanto Ombesapu, saat mewakili Bupati Manokwari menyampaikan sambutan pada perayaan Natal Pokja Bunda PUAD di gedung Lodewijk Mandatjan SP-4, Selasa (13/12/2022).
Menurutnya, orangtua dan Bunda-bunda PAUD perlu terus menumbuhkan nilai-nilai Pancasila, kepekaan serta rasa toleransi kepada anak-anak sejak dini agar kelak Ketika dewasa kehidupan sosial anak akan bertumbuh dengan baik.
“Dengan demikian, kita dapat menciptakan generasi emas bangsa sejak usia emas,” katanya.
Dia pun mengajak semua pihak untuk terus berkomitmen melakukan sinergitas dan kolaborasi tanpa mementingkan kepentingan kelompok atau ego sektoral. Hal itu merupakan bentuk kepedulian dan kemanusiaan seperti yang dilakukan Pokja Bunda PAUD Kabupaten Manokwari saat ini.
Bunda PAUD Kabupaten Manokwari, Febelina Indou, mengatakan, belajar dari orang-orang majus yang mempersembahkan hadiah paling berharga kepada Yesus, Sang Bayi Natal, Bunda-bunda PAUD Kabupaten Manokwari pun harus memberikan yang terbaik kepada anak-anak PAUD di Kabupaten Manokwari.
“Di momentum Natal tahun 2022, khususnya bagi Pokja Bunda PAUD, mari kita persembahkan yang terbaik untuk anak-anak kita di dalam pelayanan kita. Pelayanan kita harus berasal dari hati karena kalau dari hati pasti itu murni. Dan kalau murni itu bicara tentang tulus dan ikhlas,” ujarnya.
Menurut Febelina, subtema Natal Bunda PAUD tahun ini adalah “Sukacita Natal Wujud Menumbuhkembangkan Nilai-nilai Sosial dan Toleransi pada Anak-anak PAUD. Melalui subtema tersebut, Febelinna mengajak semua Bunda PAUD untuk menanamkan nilai-nilai toleransi pada anak sejak usia dini.
“Bunda-bunda PAUD punya tugas untuk menanamkan rasa toleransi mulai dari usia dini, sehingga bertumbuh di manapun anak berada tanpa memandang perbedaan karena kita semua adalah ciptaan Tuhan. Sesuatu yang baik yang ditanam akan tumbuh dan menghasilkan buah untuk anak itu sendiri dan berdampak baik di masa-masa yang akan dating. Dengan demikian, toleransi akan terus ada dari masa ke masa dimulai dari kita yang ada di masa ini,” tegasnya.
Febelina menambahkan, dasar dari toleransi adalah kasih. Karena itu, kasih harus ada dalam diri setiap orang.
“Biarkan kasih menjadi bagian dari hidup kita, dalam hati, pikiran, perkataan dan perbuatan kita, hingga ke manapun pergi kita menjadi orang-orang yang memberkati,” tukasnya.
Turut hadir pada perayaan Natal Bunda PAUD Kabupaten Manokwari yakni unsur pimpinan distrik dan kepala distrik se-Warpramasi, pengurus Bunda PAUD Kabupaten Manokwari dan se-dataran Warpramasi. Hadir pula para Bunda PAUD se-Warprmasi, orangtua dan anak-anak PAUD dataran Warpramasi. Perayaan Natal juga diwarnai dengan pemberian bingkisan bagi janda guru PAUD dan anak-anak PAUD. (SM7)
