MANOKWARI – Pemerintah telah mengeluarkan regulasi hingga imbauan agar masyarakat di Kabupaten Manokwari melaksanakan protokol kesehatan seperti menggunakan masker bila keluar rumah, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun. Namun, sebagian masyarakat tidak melaksanakannya karena masih ada anggapan yang keliru di masyarakat.
“Regulasi-regulasi sudah disampaikan kepada masyarakat sekarang yang harus diubah di masyarakat adalah tidak menggunkan istilah ‘kita sudah membantu pemerintah untuk mencegah Covid-19’. Tidak, masyarakat tidak membantu pemerintah tapi membantu dirinya sendiri,” tegas Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Manokwari, Aljabar Makatita, Selasa (26/5/2020).
Menurut Makatita, jika masyarakat menganggap mereka membantu pemerintah, maka kemungkinan ada yang tidak melaksanakannya.
“Kalau masyarakat menganggap dia membantu pemerintah, selesai. Karena mau bantu atau tidak, tidak apa-apa. Tapi kalau dia menganggap bahwa dia membantu dirinya sendiri, hukumnya wajib dia selamatkan diri. Bagaimana menyelamatkan diri, keluar harus pakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan,” tegasnya.
Jika masyarakat menganggap apa yang mereka lakukan untuk membantu diri sendiri, maka imbauan pemerintah pastinakan diikuti.
“Makanya pola pemikiran seperti itu harus diubah bahwa pemerintah hanya sebagai fasilitator saja, sebagai pendorong saja, semua itu kembali ke masyarakat juga,” imbuhnya.
Menurut Makatita, pencegahan penyebaran Covid-19 menjadi tanggung jawab bersama, tidak hanya tanggung jawab pemerintah. (SM7)
