MANOKWARI – DPD PWKI Papua Barat memberikan bantuan kepada organisasi mitra lintas denominasi dan bantuan usaha kepada pengurus DPD PWKI yang mengelola UMKM. Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua Umum DPP PWKI, Shiela A. Lumempow Salomo didampingi Ketua DPD PWKI Papua Barat, Febelina Wondiwoy, di Auditorium DPD PWKI Papua Barat, Selasa (07/06/2022). Penyerahan bantuan itu merupakan satu rangkaian dengan kegiatan seminar kepemimpinan perempuan dan kesetaraan gender yang digelar DPD PWKI Papua Barat.
Ketua DPD PWKI Papua Barat, Febelina Wondiwoy, menjelaskan bahwa pemberian bantuan kepada organisasi mitra lintas denomiasi sudah dilakukan secara rutin oleh DPD PWKI Papua Barat.
“Kebetulan Ibu Ketua hadir dalam kegiatan seminar ini, maka kami juga melaksanakan sekaligus Ibu menyerahkan bantuan kepada perwakilan dari organisasi mitra lintas denominasi,” ujarnya.
Menurut Febelina, penerima bantuan dari DPD PWKI Papua Barat yakni dari GSJA, Yayasan Mitra Perempuan Papua, Persekutuan Ibu-ibu SARA, Sekolah Alkitab Saima Manokwari. Selain itu, pemberian bantuan usaha kepada enam pengurus DPD PWKI Papua Barat yang selama ini mengelola UMKM.
“Untuk organisasi mitra kami berikan bantuan dana sebesar Rp10 juta per organisasi dan bantuan usaha untuk pengurus DPD PWKI. Enam pengurus ini memiliki usaha yang sudah berjalan dan selalu mengikuti pameran dengan memamerkan hasil karya mereka baik berupa anyaman maupun makanan. Oleh karena itu, kami pandang perlu untuk mendukung mereka,” tandas Febelina.
Ketua Umum DPP PWKI, Sheila A. Lumempow Salomo, memberikan apresiasi kepada DPD PWKI Papua Barat yang memberikan bantuan kepada organisasi mitra lintas denominasi dan perempuan pengelola UMKM. Menurutnya, bantuan itu merupakan kepedulian DPD PWKI Papua Barat kepada perempuan pengelola UMKM. Hal itu juga sejalan dengan isu yang diangkat dalam W20 yakni perempuan penyandang disabilitas serta perempuan penggerak dan pengelola UMKM.
Menurut Sheila, dalam W20 di Manokwari isu yang diangkat untuk dibicarakan adalah perempuan penyandang disabilitas dan perempuan yang menjadi bagian dari penggerak dan pengelola UMKM. Karena itu, bantuan DPD PWKI Papua Barat merupakan kepedulian dalam memberdayakan UMKM terutama yang dikelola perempuan agar menjadi lebih baik ke depan.
“Dari apa yang disampaikan Ibu Ketua DPD PWKI Papua Barat, memberikan bantuan kepada gereja dan teman-teman yang sudah bergerak untuk melakukan kegiatan usaha yang selalu tampil dalam pameran itu bahwa PWKI sangat peduli bagaimana UMKM terutama yang dikelola oleh perempuan diangkat dan diberdayakan untuk lebih baik lagi ke depan,” sebutnya.
Selain itu, kata Sheila, memberikan bantuan kepada ibu-ibu pengelola UMKM merupakan salah satu cara untuk menggerakkan orang atau menambah semangat orang agar lebih maju.
“Dan itulah gunanya pemimpin melakukan kegiatan-kegiatan yang mendorong atau memberikan kekuatan untuk melaksanakan sesuatu demi kepentingan organisasi. Organisasi ini membantu orang-orang agar visi misi PWKI tercapai yakni menjadi garam dan terang dunia,” tukasnya.
Ada pun organisasi lintas denominasi penerima bantuan dari DPD PWKI Papua Barat yakni Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA), Yayasan Mitra Perempuan Papua, Persekutuan Ibu-ibu SARA, dan Sekolah Alkitab Saima Manokwari.
Sedangkan enam pengurus DPD PWKI yang menerima bantuan usaha yakni Pendeta Ressia Lekitto, Pendeta Tirza, Silvana Rumbiak, Evelin Ronsumbre, Wisye Kuhu, dan Aksamina Ayomi. (SM7)