Berikan Jaminan Pelayanan Kesehatan kepada Masyarakat, Pemkab Wondama Jalin Kerja Sama dengan BPJS Kesehatan

TUNJUKKAN PERJANJIAN KERJA SAMA: Wakil Bupati Teluk Wondama, Andarias Kayukatui dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manokwari, Deny Jermy Eka Putra Mase, menunjukkan perjanjian kerja sama yang telah ditandatantangani, Sabtu (28/05/2022).

MANOKWARI – Pemkab Teluk Wondama menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang Manokwari. Jalinan kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan kerja sama oleh Wakil Bupati Teluk Wondama, Andarias Kayukatui dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manokwari, Deny Jermy Eka Putra Mase, Sabtu (28/05/2022).

Usai penandatanganan kerja sama, Wakil Bupati Teluk Wondama, Andarias Kayukatui, mengattakan pendantanganan kerja sama dilakukan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat TeluK Wondama. Karena itu, diharapkan BPJS Kesehatan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat Teluk Wondama.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, selama ini ada masyarakat yang tidak mendaftar untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Oleh karena itu, mereka kesulitan saat hendak berobat di layanan kesehatan.

“Selama ini ada yang tidak urus, nanti ketika sakit mau berobat ada kesulitan di situ baru mulai urus. Akhirnya hampir satu dua bulan bisa keluar. Tapi sekarang dengan kerja sama ini langsung hari itu dia berobat langsung BPJS aktif, sehingga masyarakat boleh menikmati pelayanan yang baik dan biaya juga tidak menjadi hambatan,” katanya.

Kayukatui mengatakan masyarakat yang ditanggung pembayaran iuran BPJS oleh Pemkab Teluk Wondama adalah masyarakat tidak mampu. Saat ini, jumlah masyarakat yang ditanggung iurannya ada 42.000-an orang dari total jumlah penduduk sebanyak 44.000-an jiwa lebih.

Soal kelanjutan kerja sama tersebut, menurutnya, akan dilihat perkembangannya.

“Kalau pelayanan sekarang berjalan baik kita lanjutkan,” tukasnya.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manokwari, Deny Jermy Eka Putra Mase, mengatakan memberikan apresiasi kepada Pemkab Teluk Wondama yang memberikan respon sangat baik, sehingga progress pembayaran iuran berjalan baik serta verifikasi dan validasi kepesertaan juga berjalan baik.

Baca Juga:  Menag Kecam Penembakan di New Zealand: Tak Berperikemanusiaan!

Menurutnya, dengan penandatanganan kerja sama tersebut, begitu masyarakat didaftarkan langsung memperoleh kartu BPJS Kesehatan dan bisa langsung digunakan.

“Karena dari segi anggaran sudah memenuhi syarat dan dari segi kepesertaan juga sudah memenuhhi syarat, sehingga kita masuknya dalam UHC Open. Kalau dulu hanya UHC saja, sekarang UHC Open. Jadi setiap masyarakat yang butuh pelayanan kesehatan hari ini daftar, hari ini dia dapat kartu, kartunya langsung aktif dan bisa langsung digunakan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,” sebutnya.

Mase menambahkan, saat ini 95 persen dari total jumlah penduduk Kabupaten Teluk Wondama telah mendapat jaminan kesehatan melalui program JKN-KIS. Dengan demikian, sudah bisa diajukan untuk UHC Open. (SM7)

Pos terkait