MANOKWARI, – Bupati Manokwari, Hermus Indou, membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-X tingkat Kabupaten Manokwari, Minggu (2/6/2024).
MTQ selain sebagai penghormatan kepada Allah SWT, Alquran, dan umat Islam, juga sebagai wujud Manokwari sebagai kota moderat, rukun, dan toleran.
Menurut Hermus, MTQ mengandung makna penghormatan kepada Allah SWT, penghormatan terhadap Alquran, dan penghormatan kepada umat IsIam.
“MTQ ini juga wujud Manokwari sebagai kota religi yang moderat, rukun, dan toleran. Kita berharap Manokwari memberikan contoh bagi semua anak bangsa bahwa kota hidup berdampingan dengan rukun walau berbeda suku dan agama,” katanya.
Hermus menambahkan, MTQ juga membuktikan bahwa kabupaten Manokwari sebagai bagian dari masyarakat dunia siap berkompetisi dan bersaing dengan daerah lain.
“Saya berharap Manokwari mengirim peserta terbanyak pada MTQ tingkat nasional mewakili Papua Barat,” tukasnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manokwari, Saul Nauw, mengajak untuk melihat MTQ tidak hanya sebagai kegiatan rutin dan lomba semata, tapi menjadikan MTQ sebagai suntikan energi baru bagi umat Islam untuk membumikan Alquran dalam kehidupan nyata.
“Kota berharap MTQ Kabupaten Manokwari menjadi salah satu sumber kesejukan dan sumber melimpahnya ukuwah,” katanya.
Ketua LPTQ Kab Mkw, Rustam Efendi, mengatakan pada MTQ kali ini LPTQ Kabupaten Manokwari akan dinilai oleh 25 dewan hakim, dengan tiga orang di antaranya adalah hakim nasional.
“Kota hadirkam tiga profesor hakim nasional untuk menyaring peserta yang benar-benar berkualitas dan setelahnya akan dibina untuk mewakili Manokwari di tingkat provinsi maupun nasional,” ujarnya.
Mewakili ketua panitia penyelenggara, H. Mugiyono, menyampaikan MTQ ke-X tingkat Kabupaten Manokwari dilaksanakan pada 2-4 Juni 2024 dengan peserta sebanyak 174 orang dari sembilan distrik di kabupaten Manokwari. (SM7)