MANOKWARI, – Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengajak warga Sunda, Jawa, dan Madura yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Sunda, Jawa, dan Madura (Ikaswara) mengakar, bertumbuh, dan berbuah di Manokwari. Warga Ikaswara hendaknya menjadikan Manokwari sebagai tanah air.
“Selamat ulang tahun yang ke-16 Ikaswara. Pesan saya tetap mengakar, bertumbuh, dan berbuah di Manokwari. Mari jadikan Manokwari sebagai tempat lahir, dan mari mengabdi untuk daerah ini,” kata Hermus, pada perayaan HUT ke-16 Ikaswara Kabupaten Manokwari dan peletakan baru pertama pembangunan sekretariat Ikaswara Kabupaten Manokwari, Minggu (16/7/2023).
Pemkab Manokwari, lanjut Hermus, mengapresiasi usaha pengurus dan warga Ikaswara dalam membangun gedung sekretariat.
Bersama Pemprov Papua Barat, kata Hermus, Pemkab Manokwari berkomitmen membantu pembagunan gedung sekretariat Ikaswara. Dia pun berharap sebelum mengakhiri masa jabatan, gedung sekretariat tersebut diresmikan.
“Mari bangun kebersamaan karena dengan kebersamaan kita jd kuat, yang tidak bisa menjadi bisa,” tukasnya.
Ketua Ikaswara Kabupaten Manokwari, Suyanto, berharap adanya uluran tangan Pemkab Manokwari dan Pemprov Papua Barat dalam pembangunan gedung sekretariat Ikaswara.
“Semoga di tempat ini ada sekretariat untuk Ikaswara,” katanya.
Dia juga menitipkan anak-anak Ikaswara yang lahir dan besar di Manokwari kepada pemerintah daerah.
“Anak-anak Ikaswara sukunya saja tapi lahir besar di Papua. Artinya mereka anak-anak Papua. Saya titipkan mereka kepada Bapak Bupati dan Bapak Gubernur,” ujarnya.
Ketua panitia pelaksana, Jarot Rahadi, mengatakan, sekretariat Ikaswara dibangun di atas tanah seluas 1.400 meter persegi. Tanah tersebut dibeli berkat sumbangan warga Ikaswara.
Pembangunan tersebut membutuhkan biaya sebesar Rp2,720 miliar, terdiri dari gedung sekretariat sebesar Rp2,072 miliar, pagar Rp447 juta, dan penataan halaman Rp201 juta. (SM7)
