Manokwari – Cabang olahraga (Cabor) tinju Papua Barat mengukir prestasi gemilang pada PON Aceh-Sumut 2024 dengan meraih 2 medali emas, 1 perak, dan 3 medali perunggu.
Perolehan medali kali ini lebih banyak dibanding pada PON Papua yang hanya menyumbangkan 1 emas dan 3 perunggu.
Medali emas cabor tinju Papua Barat disumbangkan oleh Merlin Tomatala dan Christin Jembay. Sedangkan medali perak disumbangkan oleh Frendy Furay.
Sementara empat medali perunggu diraih oleh Adelin Sroyer, Miranda Gaman, dan Glenn Yamco.
Ketua Umum Pertina Papua Barat yang juga Manajer Tinju Papua Barat, Clinton C. Tallo, bersyukur raihan medali cabor tinju kali lebih baik dibanding sebelumnya.
Menurut Clinton, capaian medali pada PON kali ini lebih baik dibanding PON sebelumnya karena jumlah petinju yang berlaga di PON kali ini lebih banyak yakni 13 petinju dibanding PON sebelumnya hanya 10 petinju.
“Persiapan juga meningkat karena kerja sama dengan KONI dan Pemprov Papua Barat. Persiapan kami juga maksimal, sehingga meraih hasil yang lebih baik,” ujarnya.
Clinton pun berterima kasih kepada masyarakat dan pemerintah provinsi Papua Barat yang terus memberikan dukungan, sehingga atlet tinju Papua Barat meraih hasil yang baik.
Pelatih tinju Papua Barat, Yomaki Frans, mengatakan raihan medali tersebut merupakan cerminan keseriusan para petinju dan pelatih.
“Persiapan memang sama dengan PON sebelumnya. Hanya keseriusan, kali ini kita lebih serius. Kalau PON lalu kita uji coba 100 persen, tapi kali ini uji coba hanya empat kali. Cuma karena lebih serius, sehingga hasilnya lebih baik,” tukasnya. (SM7)
