MANOKWARI – Sebanyak 132 dasawisma telah dibentuk di 9 distrik dan 9 kelurahan di Kabupaten Manokwari. Distrik yang sudah banyak membentuk dasawisma adalah Distrik Prafi, sedangkan Manokwari Barat yang merupakan distrik di tengah kota belum satu pun dasawisma yang dibentuk.
Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Manokwari, Ny. Febelina Indou, menyebutkan bahwa untuk Distrik Sidey sudah terbentuk 5 dasawisma, Distrik Tanah Rubuh ada 7 dasawisma, Distrik Prafi sudah ada 68 dasawisma yang terbentuk tapi 8 dasawisma pasif lagi, sehingga yang aktif 60 dasawisma.
“Akan dibina supaya bisa aktif kembali,” ujarnya pada sosialisasi pembentukan dasawisma, Senin (20/06/2022).
Menurut Febelina, dasawisma terbanyak di Distrik Prafi. 68 dasawisma itu hanya dari 6 kampung dari total 16 kampung di Distrik Prafi.
“Kalau 10 kampung lagi berarti Prafi yang pecahkan rekor,” katanya.
Untuk Distrik Masni, lanjut Febelina, ada 4 dasawisma, Distrik Warmare 18 dasawisma. Distrik Warmare menempati posisi kedua dengan jumlah dasawisma terbanyak.
Distrik Manokwari Selatan, menurut Febelina, ada 2 dasawisma, Distrik Manokwari Barat belum ada dasawisma yang dibentuk, Distrik Manokwari Timur 6 dasawisma, dan Distrik Manokwari Utara 3 dasawisma.
Sedangkan untuk kelurahan, lanjut Febelina, Kelurahan Andai 4 dasawisma, Kelurahan Sowi belum ada dasawisma yang terbentuk, Kelurahan Manokwari Barat 4 dasawisma, Kelurahan Manokwari Timur 14 dasawisma, Kelurahan Sanggeng 1 dasawisma, Kelurahan Amban 2 dasawisma, Kelurahan Padarni 2 dasawisma, Kelurahan Wosi 1 dasawisma, dan Kelurahan pasir Putih 1 dasawisma.
“Jadi total dasawisma yang sudah dibentuk di 9 distrik dan 9 kelurahan sebanyak 132 dasawisma,” pungkasnya.
Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengatakan bahwa banyak distrik yang sudah berpartisipasi dalam pembentukan dasawisma, tapi ada distrik dan kelurahan yang belum membentuk dasawisma.
“Kita beri apresiasi tiga distrik yang sudah sangat kooperatif dan mendukung PKK dalam implementasi program PKK. Pertama adalah Distrik Prafi kemudian Warmare dan Distrik Sidey dan sedikit di Distrik Masni. Sementara distrik yang ada di kota Distrik Manokwari Barat sangat jauh dari harapan kita. Kemudian Manokwari Selatan ini juga belum maksimal,” kata Hermus dalam arahannya secara virtual dalam sosialisasi tersebut.
Sedangkan untuk Distrik Tanah Rubuh, Hermus berharap bisa meniru apa yang dilaksanakan oleh Distrik Prafi, Warmare, dan Sidey.
“Juga nanti Manokwari Utara, saya berharap Manokwari Utara karena di situ saya melihat potensi pertanian besar dan Tanah Rubuh saya berharap dasawisma kita di sana bisa terbentuk dengan baik dan kebun bisa dasawisma dibuat. Kemudian saya berharap nanti para kepala distrik, lurah, dan kepala kampung bisa membangun koordinasi yang baik dengan ketua TP PKK dan OPD terkait untuk program-program ini bisa berjalan,” tandas Hermus.
Apresiasi juga disampaikan oleh Sekda Manokwari, Henri Sembiring, kepada tiga distrik dengan jumlah dasawisma terbanyak. (SM7)