MANOKWARI – Direktorat Lalu Lintas Polda Papua Barat melaksanakan peninjauan Kawasan Tertib Lalu Lintas dan tertib Protokol Kesehatan (KTL Pro) di kota Manokwari. Peninjauan ini melibatkan sejumlah stakeholder terkait, mulai dari TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Balai Jalan Nasional, Jasaraharja, dan Tim Gugus Tugas.
Direktur Lalu Lintas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Raydian Kokroso menjelaskan pengecekan wilayah yang akan menjadi percontohan tertib lalu lintas dan protokol kesehatan ini untuk nantinya menyamakan persepsi tentang berbagai inovasi yang akan dilakukan masing-masing instansi.
Untuk bagian lalu lintas sendiri telah berkomitmen untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat melalui kawasan tertib lalulintas dan protokol kesehatan.
“Kami merencanakan sambil mengecek dari masing-masing sub satker. Dari kami sendiri berupaya meningkatkan peran kami untuk menjamin Kamselciptalantas sampai pada bulan kedua dan ketiga kami sudah sampaikan untuk penindakan,” ujar Raydian, Selasa (25/5/21).
“Akan ada petugas yang berjaga di KTL Pro ini. Ada Lantas, Sabhara, Propam, POM, Satpol PP dan Dishub serta Gugus Tugas,” tambahnya lagi.
Kawasan tertib lalu lintas dan protokol kesehatan akan di jaga oleh petugas dari masing-masing instansi terkait yang dilibatkan.
“Setiap waktu kita awasi. Kami berharap saat launching nanti sudah siap,” ujarnya.
KTL Pro ini mendapat respon positif dari seluruh instansi terkait salah satunya Dinas Perhubungan Provinsi Papua Barat. Agustinus Kadakolo optimis jika KTL Pro ini akan menjadi cambuk bagi masyarakat dalam rangka mematuhi rambu lalulintas dan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 semakin luas.
“Kami siap mendukung kegiatan ini sambil menyesuaikan. Sehingga KTL Pro ini bisa berjalan maksimal,” ungkap Agustinus.
Pengecekan Kawasan Tertib Lalulintas dan tertib Protokol Kesehatan berlanjut hingga ke pertigaan TL. Sinar Suri Jl. Baru Esau Sesa. (SM3)
