MANOKWARI, – Tim Penggerak PKK Kabupaten Manokwari menyerahkan bantuan sarana prasarana (sarpras) penunjang pelayanan bagi sembilan Posyandu di kabupaten Manokwari, Selasa (6/8/2024).
Dengan bantuan tersebut, Posyandu-Posyandu tersebut diharapkan lebih optimal memberikan pelayanan kepada bayi dan balita, sehingga mempercepat pemberantasan stunting di kabupaten Manokwari.
Sembilan Posyandu yang menerima bantuan sarpras yakni Posyandu Merpati Kelurahan Sowi, Posyandu Garuda 1 Kelurahan Padarni, Posyandu Taman Doreri Pasir Putih, Posyandu Cempaka Kelurahan Wosi, Posyandu Kampung Bouw Kelurahan Manokwari Barat, Posyandu Tani Arfai II Kelurahan Anday, Posyandu Sanggeng 2, dan Posyandu Santa Ana Misi Kelurahan Manokwari Timur. Setiap Posyandu mendapatkan bantuan berupa 20 buah kursi plastik, satu buah kipas angin, dan satu buah megafon.
Usai menyerahkan bantuan, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Manokwari, Febelina Indou, mengatakan pemberian bantuan kepada sembilan Posyandu itu merupakan tahap pertama. Selanjutnya akan diberikan bantuan kepada 10 Posyandu.
Menurut Febelina, sembilan Posyandu penerima bantuan tahap pertama ini akan menjadi role model pelayanan kepada bayi dan balita serta ibu hamil. Sebab saat ini ada 2.462 anak diberikan makanan tambahan di 71 Posyandu di kabupaten Manokwari.
“Bulan ini merupakan bulan keempat pemberian makanan tambahan. Bantuan yang kami berikan ini tidak terlalu besar tapi kiranya dapat menyentuh kebutuhan anak-anak,” ujarnya.
Pemberian makanan tambahan, lanjut Febelina, akan ditindaklanjuti dengan pengukuran dan penimbangan berat badan anak, sehingga jika didapati anak yang masuk kategori stunting akan ditangani lagi selama 90 hari ke depan.
Febelina mengatakan, selama ini Tim Penggerak PKK telah berkolaborasi, bersinergi, dan bekerja sama dengan pihak Puskesmas, kepala distrik, dan lurah dalam penanganan stunting.
Kolaborasi dan kerja sama tersebut diharapkan terus terjaga, sehingga program percepatan penurunan stunting terlaksana dengan baik di kabupaten Manokwari. (SM7)