Manokwari – Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GPKAI) akan melaksakan temu nasional persekutuan kaum bapak di Distrik Numfor Barat, Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, pada 25-28 Januari 2024.
Temu nasional yang pertama ini akan membahas peningkatan unsur pelayanan gereja, yakni persekutuan kaum bapak.
“Kita tahu kaum bapak ini dalam keluarga punya peranan penting dan strategis apalagi dalam masyarakat. Temu nasional ini diharapkan akan menghasilkan rekomendasi terkait program-program strategis dalam pelayanan gereja. Jadi untuk peningkatan pelayanan khususnya dalam lingkup GPKAI dan masyarakat pada umumnya,” kata Ketua Majelis Umum GPKAI, Pendeta Daniel Sukan, Rabu (24/1/2024).
Menurut Pendeta Daniel, para peserta temu nasional adalah perwakilan kaum bapak GPKAI dari seluruh Indonesia.
Sementara Distrik Numfor Barat di Kabupaten Biak Numfor dipilih sebagai tempat pelaksanaan temu nasional ini dengan harapan masyarakat di daerah perbatasan itu akan mendapat perhatian dari pemerintah dan gereja.
“Sebab masyarakat di daerah perbatasan antar-provinsi dan antar-kabupaten selalu diabaikan dalam banyak aspek, baik pendidikan, kesehatan, ekonomi, maupun pelayanan,” katanya.
Karena itu, tambah Pendeta Daniel, Distrik Numfor Barat dipilih oleh Gereja supaya ada keadilan dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Supaya ada perhatian pemerintah dan gereja kepada masyarakat di perbatasan,” tukasnya. (SM7)