MANOKWARI, – Dewan Pimpinan Daerah Wanita Kristen Republik Indonesia (DPD WKRI) Papua Barat menggelar aneka kegiatan dalam rangka menyambut hari ulang tahun WKRI yang ke-100 tahun 2024.
Terbaru, WKRI Papua Barat melaksanakan Gerakan Pangan Murah yang dirangkai dengan pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, dan edukasi stunting di halaman Gereja Santo Agustinus Brawijaya Manokwari, Sabtu (22/6/2024).
Ketua Presidium WKRI DPD Papua Barat, Angelina A. Y. Sugiarty, mengatakan kegiatan menyambut HUT ke-100 WKRI dimulai sejak awal tahun 2024 yakni pembagian takjil gratis pada bulan Ramadhan, menjadi petugas misa dan pembagian bingkisan kepada anak-anak pada perayaan Hari Kartini.
“Selanjutnya kami laksanakan lokakarya kemudian membahas program dan pembentukan pimpinan di tingkat cabang dan ranting,” katanya.
Sementara untuk Gerakan Pangan Murah, menurut Sugiarty, didukung oleh Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat, Bank Indonesia, Bulog, dan para distributor di Manokwari.
“Selanjutnya masih ada lomba-lomba yang akan kita laksanakan yakni lomba paduan suara, lomba mars dan lagu sahabat wanita Katolik, serta lomba tari kreasi untuk semua organisasi wanita yang akan dilaksanakan pada bulan Juli hingga Oktober,” ujarnya.
Sebelumnya, lanjut Sugiarty, pihaknya juga melaksanakan lomba mewarnai tingkat TK dan SD. Pemenang lomba ini akan diundang untuk menerima hadiah pada acara resepti HUT WKRI.
Untuk Gerakan Pangan Murah, tambah Sugiarty, diawali dengan senam bersama yang melibatkan berbagai organisasi wanita tingkat provinsi Papua Barat.
“Nanti kita juga melibatkan organisasi-organisasi wanita juga untuk kegiatan menanam bersama untuk penghijauan dan kegiatan lain guna mendukung program pemerintah daerah,” tukasnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat, Lasarus Ullo, mengapresiasi WKRI yang membuka diri dan bekerja sama dengan Dinas Pertahanan Pangan dan Bank Indonesia Perwakilan Papua Barat serta para distributor melaksanakan Gerakan Pangan Murah.
“Saya berterima kasih kepada ibu-ibu Katolik yang sungguh luar biasa melaksanakan Gerakan Pangan Murah,” ungkapnya.
Menurut Ullo, dirinya akan melaporkan kegiatan yang dilaksanakan WKRI kepada Pj Gubernur dan Ketua TP PKK Papua Barat agar Pempr Papua Barat ikut membantu kegiatan-kegiatan WKRI.
“Supaya kita sama-sama meringankan beban keluarga dan meningkatkan semangat organisasi WKRI. Dengan demikian, organisasi gereja hidup, kegiatan pemerintahan dan agama juga berjalan dengan baik,” tukasnya. (SM7)
