MANOKWARI – Eksekutif dan Legislatif di Kabupaten Manokwari hanya menunggu waktu untuk melakukan kesepakatan Refocusing anggaran akibat adanya penyebaran Covid-19 yang berdampak di berbagai sektor baik ekonomi, kesehatan serta aktivitas sosial masyarakat.
Wakil Ketua I DPRD Manokwari, Norman Tambunan mengatakan berdasarkan hasil pertemuan dengan Bupati Manokwari usai Rapat Paripurna terkait Laporan Kinerja Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2020, antara Legislatif dan Eksekutif sejalan untuk melaksanakan refocusing anggaran.
“Kita tidak memiliki pilihan lain untuk mengatasi persoalan Covid-19, Ekonomi dan persoalan sosial. Refocusing anggaran suka atau tidak, harus kita laksanakan dan dari pembicaraan dengan Bupati, hampir pasti kita akan sepakat laksanakan refocusing anggaran,” Ungkap Norman Tambunan, Selasa (27/7/2021).
Lanjutnya lagi, berapapun anggaran yang dibutuhkan untuk mengatasi Covid-19, ekonomi serta persoalan sosial di masyarakat akibat adanya penyebaran virus Corona, Legislatif siap mendukung.
“Asalkan penggunaannya jelas, tentu kami siap memberikan dukungan bagi pemerintah daerah untuk kebutuhan anggaran,” katanya.
Terkait hal ini, Bupati Manokwari, Hermus Indou mengatakan pemerintah siap untuk melaksanakan refocusing anggaran, pasalnya dengan kondisi saat ini, perlu dilakukan langkah serta upaya guna mengatasi penyebaran covid-19, serta akibat yang ditimbulkannya.
“Yang pasti, kami siap lakukan refocusing anggaran bersama DPRD Manokwari,” katanya.
Dikatakan Hermus, keterbatasan anggaran di tahun anggaran 2021, diperlukan refocusing anggaran, sehingga dampak yang ditimbulkan Covid-19 segera diatasi.
“Kami akan lakukan tiga hal penting untuk refocusing anggaran yaitu, penanganan Covid-19, terutama masalah kesehatan, Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) khususnya di Kabupaten Manokwari dan serta bantuan sosial kepada masyarakat yang sangat terdampak Covid-19,” pungkasnya. (SM13)