MANOKWARI – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, bersama dengan sejumlah instansi terkait melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pusat perbelanjaan dan distributor. Sesuai hasil sidak, menurut Gubernur, stok bahan kebutuhan pokok (bapok) aman antara dua sampai tiga bulan ke depan.
“Yang jelas tadi kita cek semua, stok kita cukup untuk 2-3 bulan ke depan. Tapi nanti awal April ini kapal sudah masuk lagi. Terutama stok beras,” kata Gubernur, Jumat (27/3/2020).
Khusus untuk beras, menurut Gubernur, stoknya aman sampai hari raya Lebaran. Sedangkan untuk gula pasir, menurut dia, secara nasional memang ada kekurangan.
“Namun, informasi dari pemasok-pemasok nanti April ini sudah ada kapal yang masuk membawa gula,” ujarnya.
Selain stok yang cukup, menurut Gubernur, harga bahan pokok juga stabil.
Menurutnya, sidak yang dilakukan tidak hanya terkait dengan hari raya Idul Fitri. Sidak dilakukan juga untuk mengantisipasi stok kebutuhan pokok terkait dengan pandemik Covid-19. Jika tidak disampaikan mengenai ketersediaan stok, kata Gubernur, bisa saja ada kekhawatiran, sehingga mereka yang memiliki uang membeli dalam jumlah banyak.
“Tadi kita sudah ingatkan semua pemasok-pemasok tadi, kita ingatkan mereka ketika ada yang beli dalam jumlah besar, artinya tidak seperti biasa tapi ada lonjakan belanja, itu perlu dikoordinasikan atau dilaporkan ke Satgas Pangan,” sebutnya.
Dia menambahkan, dengan kondisi pandemik Covid-19 saat ini, pihaknya juga meminta distributor melaporkan stok barang kebutuhan pokok setiap minggu. (SM7)
