Harapan Banyak tapi Anggaran Terbatas, Program Pembangunan Pakai Skala Prioritas

SAMPAIKAN SAMBUTAN: Wakil Bupati Manokwari menyampaikan sambutan sebelum membuka Musrenbang Distrik Masni dan Sidey, Kamis (24/03/2022).

MANOKWARI – Harapan masyarakat akan adanya pembangunan sangat tinggi. Namun karena keterbatasan anggaran, pembangunan yang dilakukan di Kabupaten Manokwari menggunakan skala prioritas.

“Memang harapan masyarakat kampung sangat tinggi. Tetapi melihat kemampuan keuangan daerah, Bappeda melakukan prioritas mana yabg didahulukan dengan memperhatikan kemampuan keuangan daerah. Jadi tugas Bappeda sebenarnya sangat berat. Jadi bukan tidak berhasil lalu tidak hadir,” ujar Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, saat membuka Musrenbang Distrik Masni dan Sidey, di Balai Kampung Sumber Boga, Distrik Masni, Kamis (24/03/2022).

Bacaan Lainnya

Menurut Budoyo, pada tahun 2020 dan 2021, ada pandemik Covid-19, sehingga dilakukan refocusing atau pergeseran anggaran. Pergeseran anggaran dilakukan karena kesehatan masyarakat merupakan prioritas utama.

“Pemkab Manokwari dan Pemprov Papua Barat harus memperhatikan kesehatan rakyat karena kesehatan seluruh masyarakat menjadi prioritas, sehingga pemerintah pusat meminta anggaran digeser untuk melindungi masyarakat dari Covid,” tegasnya.

Menurut Budoyo, Musrenbang merupakan agenda tahunan yang wajib dilaksanakan. Karena itu, tidak bisa tidak dilaksanakan. Harus dilaksanakan.

“Mengingat pentingnya forum ini, jadi kota semua yang hadir mari untuk sama-sama menentukan program prioritas yang akan diusulkan ke pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat sesuai kewenangannya. Dan usulan yang disampaikan harus jelas lokasi, target volume, dan pagi anggaran indikatifnya,” tandas Budoyo.

Sekretaris Distrik Masni, Petrus Warga, menyampaikan dalam Musrenbang ini para kepala dan sekretaris kampung serta ketua Bamuskam. Selain itu, juga diundang kepala SD dan SMP, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan tokoh perempuan dari Distrik Masni dan Sidey. Total ada 32 kampung di Distrik Masni dan 13 kampung di Distrik Sidey.

Baca Juga:  Jadi Plt Direktur Perumda Air Minum Minyei Arfak, Onisumus Sesa Diharapkan Bekerja Total

“Undangan yang kami sebar ada 150 dan Sidey ada 50 undangan. Tetapi estimasi kehadiran sebanyak 300 orang,” sebutnya.

Namun, lanjut Petrus, kehadiran tahun ini tidak sebanding tahun sebelumnya. Kehadiran tahun ini lebih sedikit dibanding tahun sebelumnya.

“Mungkin merasa terabaikan karena selama ini usulan mereka kurang mendapat tanggapan.

Dia berharap dengan Musrenbang tahun ini usulan prioritas dari Distrik Masni dan Sidey ditanggapi positif dan diakomodir oleh Pemkab Manokwari. (SM7)

Pos terkait