MANOKWARI – Program padat karya melalui Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) merupakan kebijakan yang dibuat pemerintah pusat guna menumbuhkan ekonomi termasuk daya beli masyarakat ditengah kondisi pandemi virus corona yang masih menjadi ancaman bagi aktivitas sosial yang dilakukan masyarakat.
Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan, berbagai program terus dilakukan pemerintah guna menumbuhkan ekonomi masyarakat yang mengacu pada pemberlakuan protokol kesehatan (Prokes) sehingga tidak menimbulkan penyebaran virus corona. Program IBM melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merupakan salah satu program padat karya yang usaha dan pembangunan melibatkan masyarakat dengan skala pembangunan kecil dan tidak membutuhkan teknologi.
“Program IBM, sangat membantu menumbuhkan ekonomi masyarakat, terutama kalangan ekonomi rendah, dimanah kegiatan pembangunan dilakukan pemerintah dan masyarakat yang mengerjakan,” Ungkap Hermus Indou, pada saat peletakan batu pembangunan Penyediaan Air Bersih dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Pulau Mansinam, Jumat (30/4/2021).
Terkait dengan kegiatan Pamsimas di Dusun Salobar Kampung Mansinam, yang dibuat Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Barat, bagi Hermus, akan membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat, pasalnya kegiatan tersebut murni melibatkan masyarakat setempat.
“Melalui Pamsimas, saya yakin ikut membantu ekonomi masyarakat setempat karena yang melaksanakan atau mengerjakan dari masyarakat itu sendiri,” Tuturnya.
Hermus mengatakan, di Kabupaten Manokwari terdapat 4 Kampung yang mendapat jatah pelaksanaan IBM Pamsimas dengan total anggaran APBN Rp. 941.500.000. (Sembilan ratus empat puluh satu juta lima ratus ribu).
“Kita perlu menyambut baik dengan program tersebut, karena sasaran utama Pamsimas, lebih kepada masyarakat berpenghasilan rendah, mereka diberdayakan sehingga bisa meningkatkan ekonomi keluarga,” ujarnya.
Bagi Hermus, program IBM Pamsimas, perlu didukung dinas-dinas terkait dan seluruh stakeholder di kabupaten Manokwari, melalui kolaborasi, kemitraan, ataupun kebijakan penganggaran.
“Tentu selain dukungan dari masyarakat itu sendiri, dinas-dinas terkait dan stakeholder yang ada perlu lakukan sinergi atau kolaborasi sehingga IBM Pamsimas dapat berjalan dan masyarakat yang merasakan,” tandasnya. (SM 13)
