MANOKWARI SELATAN – Setelah ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Manokwari Selatan, Ismail Sroyer menyatakan komitmennya untuk membawa perubahan dilingkungan Satpol PP Manokwari Selatan.
Ismail mengatakan terkait pengamanan di kantor Bupati tentunya akan lebih diperketat guna menghindari aksi kriminal.
Namun sebelumnya, Sroyer akan melaksanakan apel guna mengetahui sejauh mana kesiapan personilnya yang berjumlah 794 orang.
“Setelah saya lakukan apel dan bertemu mereka, saya akan bagi dalam beberapa tim supaya bisa lebih meningkatkan keamanan di kantor Bupati dan sekitarnya, kemudian kediaman Bupati dan Wakil Bupati termasuk juga kantor skpd vital seperti keuangan dan lainnya,” ujar Sroyer.
Disinggung terkait penegakkan perda yang menjadi salah satu tugas satpol pp dalam hal ini termasuk perda miras, Pensiunan TNI ini mengaku akan bekerja sama dengan pihak kepolisian agar bisa mencegah peredaran miras. Sroyer juga menegaskan apabila anggotanya terlibat dalam peredaran miras maupun mengkonsumsi miras, akan ditindak tegas.
“Untuk mencegah peredaran miras saya akan bekerja sama dengan teman-teman di kepolisian sehingga miras tidak masuk kesini dan merusak generasi Manokwari Selatan. Kalaupun ada anggota saya terlibat dalam miras tentu akan kami berikan sanksi persuasif, apabila secara persuasif tidak diindahkan maka langsung diserahkan ke pihak berwajib,” imbuhnya.
Mantan Danramil di Distrik Sarmi ini optimis bisa memaksimalkan tugas Satpol PP Manokwari Selatan dalam menjaga keamanan maupun menegakkan perda yang ada, sehingga dirinya meminta dukungan semua pihak.
Ismael Sroyer sendiri diketahui merupakan Pensiunan TNI-AD dengan pangkat terakhir Kapten Infanteri. (SM5)
