MANOKWARI – Kodam XVIII Kasuari menggelar Rapat Pimpinan dengan melibatkan Komandan Satuan, Unsur Staf hingga pada tingkat Dandim di Wilayah Papua Barat, Kamis (17/03/2022).
Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema ditemui di Markas Kodam Arfai Manokwari, mengatakan hal ini meneruskan Program yang sudah dibahas dari tingkat atas (Pusat) yaitu Rapim TNI yang berkolaborasi dengan Polri dan Rapim TNI AD.
“Intinya ini dalam proses pelaksanaan Program setiap tahun, pembukanya adalah pelaksanaan Rapim ini,”kata Mayjen TNI Gabriel Lema.
Dikatakan juga ada stressing Program kerja disesuaikan dengan program kerja secara Nasional, (Pemerintah) juga program kerja lokal.
“Kodam XVIII Kasuari menyesuaikan dengan kebijakan Program kerja yang ada di Pemerintah Daerah,” tuturnya.
“Hal ini juga dikaitkan dengan situasi dan kondisi di yang ada di Papua Barat ini. Saya kira semuanya mengalir dalam konteks melaksanakan dan mensukseskan pembangunan,” ucapnya.
Program kerja tersebut berdasarkan standar Kodam XVIII Kasuari yaitu memastikan situasi tetap aman dan kondusif agar masyarakat tetap melaksanakan aktivitas dengan baik.
“Ini juga kaitan dengan secara global maupun Nasional maupun lokal bahwa Pandemi Covid-19 menjadi penekanan dalam Rapim saat ini,” tuturnya.
Meski demikian lanjut Pangdam Gabriel Lema, masa Pendemi Covid-19 saat ini patut disyukuri bahwa Indonesia termasuk di dalamnya Papua Barat mengatasi Wabah ini mengarah pada apa yang di harapkan.
“Memang standar percepatan vaksinasi ini masih tetap kita lakukan, Kodam dan jajarannya secara keseluruhan terus membantu percepatan vaksinasi dan juga hal yang berdampak dalam Pandemi Covid-19,” pungkasnya. (SM)
