Launching Penyaluran BST, Bupati Hermus: Manfaatkan untuk Penuhi Kebutuhan Prioritas dalam Rumah

Bupati Manokwari, Hermus Indou, didampingi Wakil Bupati, Edi Budoyo danunsur Forkopimda Manokwari, menyerahkan secara simbolis BTS kepada keluarga penerima manfaat, Senin (26/7/2021).

MANOKWARI – Bupati Manokwari, Hermus Indou, Senin (26/7/2021), melaunching penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Manokwari. Diharapkan bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga selama penerapan PPKM Darurat.

Menurut Bupati Hermus, pandemik Covid-19 tidak hanya berdampak pada bidang kesehatan, tapi juga berdampak pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Karena itu, pemerintah terus berjuang menjaga eksistensi kehidupan seluruh masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Manokwari.

Bacaan Lainnya

“Karena itu, saya kira apa yang kita saksikan hari ini yaitu launching penyerahan BST adalah bagian dari program pemerintah melalui Kementerian Sosial yang disampaikan kepada pemda untuk disalurkan kepada seluruh keluarga penerima manfaat untuk digunakan atau dimanfaatkan, sehingga kehidupan sosial ekonomi bisa bertahan beberapa waktu ke depan,” ujar Hermus pada acara launching di Kodim 1801/Manokwari.

Prinsipnya, kata Hermus, bantuan tersebut guna mengurangi beban hidup dan beban belanja yang dihadapi oleh seluruh masyarakat. Pemerintah, katanya, tidak menanggung semua kebutuhan rumah tangga masyarakat. Pemerintah hanya memberikan stimulus untuk meringankan beban yang dihadapi oleh masyarakat.

“Mudah-mudahan apa yang diberikan oleh pemerintah ini membangun spirit yang baik, motivasi yang baik dari bapak-ibu semua untuk terus berjuang. Di tengah situasi yang serba susah ini, semangat kita jangan pernah pudar. Tapi mari terus berjuang bahwa hidup ini ada di tangan Tuhan. Jangan pernah takut kepada Covid, tapi juga kita tidak boleh menganggap remeh Covid. Jangan sampai ketakutan melebihi dari kemampuan yang Tuhan taruh di dalam diri kita, tetapi kita juga tidak boleh menganggap remeh, jangan tidak pakai masker dan lain sebagainya lalu kita mendapatkan hal-hal yang merugikan kita semua,” ujarnya.

Baca Juga:  Akhiri Masa Jabatan, Budoyo: Mohon Maaf bila Ada Harapan Masyarakat yang Belum Terselesaikan

Pemerintah Kabupaten Manokwari, lanjut Hermus, menyambut baik dan akan mendukung sepenuhnya penyaluran bantuan tersebut. Pemerintah distrik dan keluarhan bersama jajaran, sambung Hermus, akan diinstruksikan untuk membantu PT Pos Indonesia dalam penyaluran BST.

“Saya kira komitmen PT Pos Indonesia tadi sudah didengar, membantu untuk disalurkan tanpa pungli. Jadi tidak ada pungli,” tegasnya.

Bupati Hermus mengajak masyarakat memanfaatkan bantuan itu dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan prioritas dalam rumah tangga.

“Kalau dilihat bantuan ini sedikit, tapi sedikit ini gunakan untuk yang prioritas di dalam rumah. Yang prioritas dalam rumah itu kita butuh apa, makan. Yang dibutuhkan itu makan. Jadi kalau tidak punya beras, uang Rp300 ribu atau Rp600 ribu untuk beli beras. Kalau uang Rp300 ribu digunakan untuk belanja barang-barang lain tidak cukup. Tapi untuk beras, Rp600 ribu saya yakin bisa satu bulan cukup. Kiranya bantuan yang diberikan pemerintah bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Yang paling penting adalah disyukuri,” tukasnya.

BST diberikan kepada 875 keluarga penerima manfaat di Kabupaten Manokwari. Setiap keluarga penerima manfaat akan memperoleh BST sebesar Rp300 ribu per bulan. BST diberikan untuk dua bulan, yakni bulan Mei dan Juni 2021. (SM7)

Pos terkait