WAISAI, RAJA AMPAT – Musyawarah Cabang (Muscab) untuk pertama kalinya dilaksanakan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Raja Ampat dengan mengusung tema ‘Bidan garda terdepan mengawal kesehatan maternal dan Neonatal melalui Germas dan Pelayanan Berkualitas’ yang dilaksanakan di Aula Hotel Phuyaka Mengge, Jumat (11/03/2022)
Memberikan sambutan sekaligus membuka acara, Wakil Bupati Raja Ampat, Orideo Burdam menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas pengabdian para bidan, dimana masih banyak bidan-bidan di Raja Ampat yang bertugas didaerah pelosok, menjaga dan memberikan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan demi fondasi membentuk SDM Raja Ampat. Sehingga ia menyambut baik pelaksanaa Muscab Perdana IBI Raja Ampat.
“Saya merasa bangga, karena momen ini merupakan salah satu fondasi untuk membangun dan membentuk sumber daya manusia yang berkualitas bagi Kabupaten Raja Ampat di masa depan,” ujar Orideko Burdam.
Lebih lanjut, menurutnya melalui sebuah wadah atau organisasi profesi yang memiliki program dan kompetensi untuk menolong dan membantu proses persalinan yang artinya dua nyawa manusia dapat diselamatkan sekaligus yaitu ibu dan si bayi, ia berharap agar para bidan mengikuti dengan baik dan berperan aktif dengan memberikan ide-ide kreatif dan inovatif dalam penyusunan program kerja yang dapat menjawab semua tantangan dan hambatan yang terkait dengan tugas dan tanggung jawab selama ini. Terutama menyangkut kualitas, kuantitas dan pemerataan keterjangkauan pelayanan kesehatan, khususnya kendala transportasi dari jangkauan kota Waisai sebagai ibukota Kabupaten.
Baca Juga: Jalan Penghubung Bandara MARINDA dan Spot Wisata Birdwatching KTH Warkesi Putus
“Kontribusi ini sangatlah besar terhadap keberhasilan pembangunan Raja Ampat.
Dan saya berharap agar kerjasama bersama PKK dan Dinas Kesehatan kedepannya tetap dijalin dengan kader sebagai ujung tombak, membantu masyarakat dengan memberikan pembinaan, motivasi dan penyuluhan dalam upaya mensejahterakan masyarakat,” harap Orideko burdam. (SM14)
