MANOKWARI – Sesuai rencana, pengujian kendaraan bermotor (PKB) Kabupaten Manokwari dioperasikan dalam bulan Juli ini. Namun karena pandemik Covid-19, pengoperasian fasilitas kir kendaraan bermotor itu ditunda.
Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Manokwari, Albert Simatupang, mengatakan fasilitas PKB sudah diprogramkan untuk difungsikan pada Tahun Anggaran 2021 ini. Namun hal itu belum terlaksana lantaran masih membutuhkan izin dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Sementara karena pandemik Covid-19, pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Manokwari belum bisa mendatangi Kemenhub untuk pengurusan izin tersebut.
“Tapi mudah-mudahan di bulan-bulan berikut sebelum berakhirnya Tahun Anggaran 2021, PKB dengan semua persyaratan dan administrasinya sudah beres dari pusat. Namun kendalanya itu karena pandemik Covid ini kami selaku pimpinan juga ragu untuk memberangkatkan staf guna berkoordinasi dengan pihak Kemenhub,” tutur Simatupang.
Sebelum beroperasinya PKB, pengujian kendaraan bermotor dilaksanakan di kantor Dinas Perhubungan Manokwari. Akan tetapi, dengan melihat terus meningkatnya kasus Covid-19 dan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pengujiann kendaraan bermotor di kantor dinas perhubungan juga dihentikan sementara.
“PKB yang dulunya dilaksanakan di kantor Dishub ini secara manual tapi karena pandemik semakin berkembang dan kita menerapkan PPKM Darurat, akhirnya kita hentikan pelayanan sementara. Jadi kami dari dinas perhubungan tidak melayani PKB untuk sementara sampai 25 Juli nanti,” ujarnya.
Diakui Simatupang, dengan tidak dilaksanakannya pengujian kendaraan bermotor, pendapatan daerah dari sector tersebut juga menurun. Meski tidak menyebut angkanya, Simatupang mengatakan target pendapatan Dinas Perhubungan Manokwari tidak tercapai akibat pandemik Covid-19.
“Memang dengan adanya pandemik Covid ini mempengaruhi semua sektor, termasuk sektor PAD dari dinas perhubungan baik dari perparkiran maupun dari PKB. Memang dinas perhubungan diberikan target pendapatan, tapi selama pandemik kami tidak mencapai target yang diberikan,” tukas Simatupang. (SM7)