MANOKWARI – Jumat (16/10/2020), Panglima Kodam (Pangdam) XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa menggelar silaturahmi bersama insan pers di Manokwari, Papua Barat.
Silaturahmi yang digelar di Aula Kodam, Arfai Manokwari, dihadiri puluhan wartawan baik cetak, elektronik maupun online. Dalam Silaturahmi Pangdam secara simbolis memberikan rompi peliputan dengan tulisan Pers dan lambang Kodam XVIII/Kasuari serta sembako.
“Saya serahkan rompi peliputan ini biar gagah, penampilan wartawan di Manokwari Papua Barat ini keren saat meliput,” kata Pangdam dalam sambutannya.
Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, menuturkan silaturahmi yang digelar sekaligus untuk menjalin hubungan emosional yang erat antara Kodam XVIII/Kasuari dengan insan pers dalam penguatan citra TNI AD dan pemerintah Papua Barat melalui pemberitaan yang positif guna terciptanya keseimbangan berita yang cepat, tepat, akurat dan bermanfaat bagi masyarakat.
Pangdam berpesan agar media dan TNI tetap kompak, hindari konflik karena saling membutuhkan. Selain itu media pers sebagai media komunikasi dalam keterbukaan informasi termasuk menjadi agen of change,pelopor perubahan dalam menghadirkan informasi bagi masyarakat. Pangdam mengibaratkan jurnalis memiliki senjata yang lebih tajam dibandingkan peluru.
“Kita jaga kekompakan, tidak boleh ada konflik, karena kita saling membutuhkan. Wartawan butuh kita sebagai sumber dan TNI membutuhkan insan pers sebagai sumber informasi. Media punya peran membangun negara lewat pemberitaan. Senjata jurnalis itu pena lebih tajam dari peluru, karena kalau peluru 1 kepala, tapi kalau pena bisa sampai ratusan bahkan jutaan kepala, maka itu hindari pemberitaan yang mengadu domba,” pesan Pangdam.
Sebelumnya, ketua PWI Papua Barat, Bustam, mengapresiasi silaturahmi yang dibuat Pangdam, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa bersama jajarannya. Dia berharap insan pers dan Kodam XVIII/Kasuari dapat terus bersinergi mengawal pembangunan di Papua Barat lewat pemberitaan termasuk publikasi kegiatan Kodam. (SM)