MANOKWARI – Dari perkembangan peta politik jelang Pilkada Manokwari saat ini, persentase kemenngan pasangan Hermus Indou-Edi Budoyo (HEBO) sudah 80 persen. Dengan dukungan dari masyarakat Swapen Perkebunan lagi, persentase kemenangan akan bertambah lagi.
Mantan Sekda Kabupaten Manokwari yang juga tokoh masyarakat Sanger, F. N. Lalenoh, mengatakan, Pilkada Manokwari diikuti dua pasangan kandidat. Dirinya bersama keluarga dan masyarakat Sanger di Kabupaten Manokwari sudah putuskan untuk memilih kandidat nomor 2.
Menurutnya, calon Bupati Manokwari Hermus Indou merupakan sosok bersahaja dan suka membantu masyarakat tanpa pandang latar belakang.
“Sekarang beliau ikut pilkada, jadi mau pilih siapa lagi? HEBO sudah makan asam garam dan sangat berpengakaman di birokrasi,” ujarnya dalam tatap muka calon Bupati Manokwari, Hermus Indou dengan masyarakat RT 1 dan 2 Swapen Perkebunan, Jumat (13/11/2020).
Melihat peta politik saat ini, lanjut Lalenoh, kemenangan HEBO sudah 80 persen.
“Kita tinggal cari 20 persen lagi. Jadi bapak-ibu, mari kita tambahkan kemenangan HEBO,” tegasnya.
Anggota DPRD Kabupaten Manokwari, Erni Sosang, mengatakan, kini tinggal 26 hari menuju hari pencoblosan, 9 Desember 2020. Untuk itu, dia meminta masyarakat ramai-ramai ke TPS untuk memberikan hak suara.
“Jangan lupa ke TPS. Di TPS kita baku kenal, jangan sampai ada orang dari luar yang datang coblos,” tegasnya.
Sosang meminta masyarakat pendukung HEBO mengantisipasi pencoblos dari luar. “Mari kita kawal dan tanggal 9 Desember coblos nomor 2,” tukasnya.
Tokoh masyarakat setempat, Pit Samori, pada kesempatan itu menyatakan dukungan untuk memenangkan HEBO.
“Saya berbicara atas nama warta RT 1 dan 2, kami menyatakan mendukung dan siap memenangkan kandidat nokor 2 yaitu pasangan HEBO, kami siap menangkan,” tegasnya.
Masyarakat setempat juga mengaku memiliki banyak pengalaman yang sangat positif dengan calon Bupati Manokwari, Hermus Indou. Oleh karena itu, mereka siap memenangkan HEBO.
Calon Bupati Manokwari, Hermus Indou, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada masyarakat yang memberikan dukungan kepada pasangan HEBO. Hermus mengatakan, peta kemenangan HEBO sudah jelas. Itu karena suku-suku di Manokwari mulai dari suku-suku masyarakat Papua hingga suku-suku Nusantara mendukunt pasangan HEBO.
“Jadi kalau semua sudah di sini, ngapain sibuk dengan yang lain. Peta kemenangan kita sudah ada,” sebutnya.
Dukungan suku-suku terbukti dengan hadirnya tokoh dari suku yang selalu mendampingi Hermus dan Edi Budoyo berkampanye. Seperti di Swapen Perkebunan, hadir tokoh masyarakat Sanger, F. N. Lalenoh dan tokoh KKSS, Haji Yusran.
“Kalau tokoh-tokoh sudah ada di sini kenapa ke yang lain,” katanya disambut tepuk tangan warga.
Hermus menambahkan, pada 9 Desember nanti masyarakatlah yang menentukan pemimpin Kabupaten Manokwari. Untuk itu, dia meminta masyarakat tidak salah memilih.
“Jangan salah pilih, kenali calon pemimpin. Kenali dari later belakangnya dan pengalamannya supaya kenal dengan baik,” tegasnya.
Hermus kembali menegaskan bahwa kemenangan HEBO sudah pasti. Sebab, didukung suku-suku dengan basis massa pendukung yang jelas.
“Begitu juga partai politik, ada 11 partai yang dukung dengan anggota DPRD sebanyak 19 orang,” tandasnya. (SM)
