MANOKWARI – Penerimaan Kantor Bea Cukai Manokwari tahun 2021 sudah jauh melampui target yang diberikan. Jumlah penerimaan ini masih bisa bertambah karena masih tersisa dua bulan hingga akhir tahun.
Kepala Seksi Kepabeanan dan Cukai pada Kantor Bea Cukai Manokwari, Encep Kuswoyo mengatakan, pada tahun 2021 pihaknya diberikan target penerimaan sebesar Rp3.478.140.000. Namun, per akhir Oktober 2021 penerimaan sudah mencapai Rp8.756.463.000.
“Jadi penerimaan sampai akhir Oktober 2021 sebesar 253,48 persen dari target,” ujar Encep di kntornya, Rabu (17/11/2021).
Menurutnya, angka penerimaan itu mengalami lonjakan yang cukup siginifikan. Penerimaan terbesar diperoleh dari bea masuk atas importasi batu bara oleh PT. SDIC Manokwari.
“Jadi ini peningkatan yang lumayan. Penerimaan ini diperoleh dari komponen bea masuk yang dihasilkan dari importasi batu bara yang dari PT SDIC. Jadi penerimaan terbesar didominasi dari importasi bahan baku batu bara PT. SDIC,” sebutnya.
Selain itu, lanjut Encep, PT. SDIC juga menjadi penyumbang untuk devisa hasil ekspor. Selama tahun 2021 hingga akhir Oktober, PT. SDIC melakukan 35 kali ekspor dengan nilai sebesar 19,488 juta Dolar AS. Angka ini juga mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun 2020.
“Jika dibandingkan dengan devisa ekspor tahun lalu, di mana pada tahun 2020 sebesar 16,225 juta Dolar AS. Ini juga terjadi peningkatan walaupun kemarin kita dalam kondisi pandemik Covid-19, tapi kita dari Bea Cukai Manokwari berupaya meningkatkan potensi penerimaan dan potensi devisa ekspor,” tukasnya. (SM7)