MANOKWARI – Pemerintah Kabupaten Manokwari disarankan segera mengantisipasi wabah virus Corona yang makin lama penyebarannya merambah ke semua daerah seperti yang tersiar di media. Jumlah orang terinfeksi virus Corona juga semakin banyak dan bukan berkurang.
“Untuk itu, pemerintah Manokwari segera mengambil langkah pencegahan untuk virus tersebut dengan menutup akses penerbangan dan kapal untuk sementara waktu,” kata Wakil Ketua DPRD Kabupaten Manokwari, Norman Tambunan, Sabtu (14/3/2020).
Dia juga menyarankan pemerintah agar meminta mal dan pasar tradisional menyediakan tempat bagi warga untuk mencuci tangan dengan sabun. Dengan demikian, para pengunjung bisa menjaga kebersihan di tempat umum.
Norman juga meminta pemerintah melarang seluruh perangkat daerah untuk melakukan perjalanan dinas keluar Manokwari beberapa pekan ke depan. Pabrik semen di Maruni pun harus diawasi lebih ketat.
“Mulai melakukan sosialisasi tentang virus Corona dari tingkat distrik, lurah, sampai ke kampung-kampung dan komplek-komplek, membentuk relawan untuk membantu tenaga medis bila Manokwari terjangkit virus Corona,” katanya.
Norman juga menyarankan untuk meliburkan para siswa mulai TK, SMP, hingga SMA, baik negeri maupun swasta. Para pelajar diminta belajar di rumah masing-masing selama 14 hari ke depan.
“SMA yang masih UN tetap melaksanakn UN,” sebutnya.
Dia juga meminta warga untuk menjaga kebersihan di lingkungn rumah masing-masing. Sementara pemerintah wajib menyedikan masker di tempat-tempat umum.
“Dan perlu menunda sementara waktu kegiatan-kagiatan yang menghadirkan banyak orang,” tukas politisi Partai Golkar ini. (SM7)
