MANOKWARI – Perjalanan Organisasi Masyarakat (Ormas) anak-anak Maluku di bumi Kasuari Papua Barat yang tergabung dalam organisasi Maluku Satu Rasa (M1R) Salam-Sarane dibawa binaan Ketua Umum Yoppie Patty, telah berusia 3 tahun.
Berbagai aktivitas social dan kemanusiaan telah dilakukan walaupun ada tantangan namun tidak menyurutkan semangat organisasi yang diprakarsai anak muda di Papua Barat ini terus maju dengan semboyan ‘Iris di Kuku, Rasa di Daging’.
Memasuki usia ke-3 tahun, tepatnya pada tanggal 6 April 2021 ini, Dewan Pimpinan Daerah Maluku Satu Rasa (DPD M1R) Salam-Sarane Papua Barat yang di ketuai Roy Bormassa Wattimury, ini berencana akan melakukan aksi kemanusiaan menyikapi insiden banjir bandang yang terjadi di NTT.
Kata Roy, ini merupakan kesekian kalinya organisasi M1R Salam-Sarane tidak hanya menunjukan kepedulian bagi sesama masyarakat Maluku, namun kepada suku dan ras mana pun yang mengalami bencana.
“Ia benar beberapa waktu kedepan kita akan turun ke jalan untuk membantu saudara-saudara di NTT yang mengalami musibah banjir bandang,” tandas Roy di sela-sela aktivitasnya, Senin (5/4/2021).
Lebih lanjut ditambahkannya, aksi kemanusiaan ini akan dikoordinasikan dengan pihak BPBD Papua Barat sebagai perpanjangan tangan dalam penanganan bencana, agar hasil dari aksi kemanusiaan ini dapat diterima oleh korban bencana banjir bandang di NTT.
“Kami akan berkoordinasi dengan BPBD, supaya dari sini dapat meringankan beban saudara-saudara kami di NTT,” tambahnya.
Sebelumnya diawal terbentuknya DPD M1R Salam-Sarane di Manokwari, Papua Barat pada tahun 2017 lalu hingga tahun 2021 ini, telah melakukan sejumlah kegiatan kemanusiaan seperti menggalang dana bagi korban gempa bumi di Ambon, Maluku dan sekitarnya, bahkan melakukan kunjungan kasih ke salah satu Panti Asuhan yang berlokasi di dataran Waparamasi. (SM3)
