Pesan Manajer Tim Tinju Indonesia Kepada Pertina Papua Barat

Foto bersama Manajer Tim Tinju Indonesia bersama ketua Pertina Papua Barat, pelatih dan petinju Pelatnas serta Papua Barat.

MANOKWARI – Usai melakukan sparing partner, Manajer tim Tinju Indonesia, Hengki Silatang, berpesan beberap hal kepada Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Papua Barat.

Kata Hengki, kedatangan Petinju Pelatnas untuk sparing partner karena Papua Barat dianggap potensial dengan lolosnya 10 atlet tinju Papua Barat ke PON.

Bacaan Lainnya

Dari kacamatanya, atlet tinju Papua Barat baik putra maupun putri memiliki kans untuk dapat meraih medali di PON nanti namun dengan latihan yang kontinyu.

“Memang ada kelemahan sehingga sparing partner yang dilakukan penting. Saya lihat ada beberapa petinju yang potensial baik putra maupun putri untuk dapatkan medali pada PON, walaupun kita tahu bahwa di PON adalah gudangnya petinju namun jika latihan kontinyu maka ada 1 atau 2 yang bisa peroleh medali,” bebernya.

Selain itu, pelatih fisik serta program khusus yang dibuat mulai dari latihan sampai pertandingan harus ada. Hal ini, karena fasilitas Pertina Papua Barat baik itu ring, samsak serta lapangan sudah memenuhi standar.

“Suasana untuk latihan juga harus ditingkatkan, mungkin perlu berlatih ke luar daerah atau sparing partner lagi untuk mengukur lagi kemampuan sebelum PON,” ujarnya.

Dirinya pun berpesan kepada KONI Papua Barat agar dapat melihat lebih pada Pertina Papua Barat secara khusus atlet-atlet tinju karena merupakan salah satu olaharag unggulan di Papua Barat.

Menanggapi hal ini, Pelatih Puslatda Tinju Papua Barat, Yomaki Frans, mengatakan akan berlatih lebih giat lagi karena jika dilihat dari sparing partner petinju Papua Barat memiliki potensi untuk memperoleh medali di PON.

Baca Juga:  Bonus Atlet PON Papua, Ketua KONI PB : Tidak Beda Jauh Dengan Provinsi Papua

“Rencana tahun depan sebelum PON, kita Training Center di Cisarua untuk cari lawan tanding agar kekurangan kami bisa kami perbaiki. Kami berterima kasih kepada tim Tinju Pelatnas karena ini merupakan kunjungan pertama selama hadirnya Pertina Papua Barat,” tuturnya.

Ignasius Yeuyanan, asisten pelatih sekaligus pelatih fisik Puslatda Tinju Papua Barat, menambahkan setelah sparing partner yang dilakukan maka Pertina Papua Barat akan melakukan evaluasi untuk rencana ke depan. Dirinya optimis Pertina Papua Barat akan memberikan yang terbaik setelah tahun depan dengan beberapa program ke luar Manokwari untuk mengasah kemampuan atlet tinju Papua Barat. (SM)

Pos terkait