TAMBRAUW, – Ruas jalan provinsi yang menghubungkan antara Distrik Fef dan Distrik Miyah, Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat Daya mengalami kerusakan yang cukup parah. Kerusakan ruas jalan yang menghubungkan Tambrauw- Manokwari dan Tambrauw-Sorong berada di Kampung Esyoum, Distrik Fef, Kabupaten Tambrauw.
Dari video yang diterima wartawan terlihat beberapa warga terpaksa menggunakan tali untuk membantu menarik Mobil Hilux yang tidak bisa menanjak di dekat Sungai (kali) Esyoum, Kampung Esyoum, Distrik Miyah, Kabupaten Tambrauw.
Video berdurasi 1 menit 27 detik ini memperlihatkan juga kondisi jalan yang selama ini menjadi satu-satunya akses bagi masyarakat di Kabupaten Tambrauw ini mengalami kerusakan yang cukup parah.
Menanggapi kondisi jalan raya yang menghubungkan Distrik Fef dan Distrik Miyah Kabupaten Tambrauw, maka Ketua Umum Lembaga Masyarakat Adat Tambrauw (Lemata), Vincentius Paulinus Baru mengatakan, kondisi jalan yang rusak ini memang menganggu aktivitas masyarakat, terutama akses transportasi dari Distrik Miyah ke Distrik Fef, Kabupaten Tambrauw.
“Kami harapkan kepada pemerintah provinsi dan pemerintah Kabupaten Tambrauw untuk segera memperbaiki ruas-ruas jalan yang rusak, terutama yang menghubungkan antara Distrik Fef dan Distrik Meyah,” ucapnya saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (12/1/2024).
Untuk itu, kata Paulinus untuk emergensi atau jangka pendek yang dilakukan adalah menyediakan alat berat di ruas jalan yang rusak, sehingga bisa dapat diperbaiki, terutama beberapa ruas jalan yang ada di wilayah yang menghubungkan antara Distrik Fef dan Distrik Meyah, sehingga tidak menganggu perjalanan masyarakat dan tidak menimbulkan kecelakaan.
“Untuk jangka panjang kita harapkan agar jalan provinsi yang ada di Kabupaten Tambrauw bisa di aspal, sehingga akses jalan ini bisa menjadi penghubung masyarakat yang hendak dari Tambrauw ke Manokwari atau sebaliknya Tambrauw ke Sorong tidak terganggu,” harapnya.
“Sekali lagi kami harapkan lokasi jalan raya provinsi yang mengalami kerusakan dan dianggap rawan kecelakaan ini, bisa segera diperbaiki oleh pemerintah provinsi ataupun pemda Kabupaten Tambrauw,” tutup Wakil Ketua II MRP Papua Barat Daya ini.
Senada dengan itu, Ketua Komisariat Cabang (Komcab) Kabupaten Tambrauw, Nicodemus momo meminta dan mendesak pemerintah daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU), untuk memperbaiki jalan yang rusak tersebut.
“Ini jalan provinsi yang menghubungkan kabupaten/kota di dua provinsi baik Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya. Oleh karena itu, kami berharap Pemda Tambrauw juga bisa segera sikapi serius untuk diperbaiki, sebelum ada korban akibat jalan yang rusak,” ucapnya.
Apalagi kata mantan Ketua Ikatan Mahasiswa Tambrauw (IMT) Jayapura ini bahwa menjelang pemilu serentak pada 14 Februari 2024 yang tidak lama lagi, maka target utama pemilu harus berjalan lancar, aman dan damai. Oleh karena itu, akses jalan sangat penting untuk membantu memperlancar distribusi logistik ke kampung-kampung dan distrik yang ada di Kabupaten Tambrauw.
“Akses jalan sangat penting. Apalagi mayoritas masyarakat Tambrauw menggunakan transportasi darat dari Tambrauw ke Sorong ataupun ke Manokwari. Oleh karena itu, kami harapkan bisa diperbaiki, terutama jalan di Kampung Esyoum, Distrik Miyah yang rusak cukup parah,” harapnya. (Rls)