Manokwari – Bupati Manokwari, Hermus Indou, meletakkan batu pertama pembangunan sekretariat Kerukunan Sragen Asri Kabupaten Manokwari, Sabtu (3/8/2024). Pembangunan sekretariat merupakan simbol eksistensi masyarakat Sragen di kabupaten Manokwari.
“Sekretariat ini sebagai simbol eksistensi Kerukunan Sragen Asri Kabupaten Manokwari dan sebagai simbol kerukunan, persaudaraan, dan persatuan serta sebagai simbol kultur yang harus dijaga dan dilestarikan, tidk hanya di Sragen tapi juga di tanah Papua dan kabupaten Manokwari,” ujar Hermus.
Menurut Hermus, pembangunan sekretariat akan mengoptimalkan fungsi Kerukunan Sragen Asri yakni fungsi sosial dan fungsi kultur.
“Fungsi lain adalah untuk memastikan bahwa bangsa Indonesia yang majemuk, organisasi ini menjadi perekat sosial yang bisa menjaga kerukunan serta moderasi suku dan moderasi beragama di kabupaten Manokwari,” katanya.
Pemkab Manokwari, tambah Hermus, akan mendukung pembangunan sekretariat tersebut secara bertahap. Pada tahap pertama Pemkab akan memberikan bantuan sebesar Rp200 juta dan pada tahun depan ditambah lagi Rp300 juta.
“Juga berkontribusi memberikan bantuan 1.000 sak semen dengan harapan setelah peletakan batu pertama langsung dikerjakan. Jangan tunggu satu atau dua bulan lagi baru kerja,” tukasnya.
Sekretariat Ikaswara Kabupaten Manokwari, Jarot Rahadi, berharap pembangunan sekretariat Kerukunan Sragen Asri yang berbentuk joglo dapat meningkatkan kerukunan dan soliditas masyarakat Sragen yang makin kokoh dan maju dalam segala hal.
“Pesan saya, dengan dibangunnya sekretariat mohon dijaga dan dirawat bangunannya sekaligus rawat penghuninya agar tercipta keharmonisan dan damai sejahtera dalam Kerukunan Sragen Asri,” katanya.
Ketua Kerukunan Sragen Asri Kabupaten Manokwari, Subur, mengatakan pembangunan sekretariat akan memberikan manfaat dalam melayani warga Sragen dan masyarakat dari kerukunan lain yang membutuhkan.
Sekretariat, katanya, akan dibangun dengan bentuk pendopo joglo sebagai makna membangun dan menjaga toleransi serta keberagaman.
“Sekretariat yang akan dibangun ini membutuhkan anggaran Rp1,122 miliar,” tukasnya. (SM7)
