MANOKWARI – Sebanyak 2.037 pelajar SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Manokwari mendapat bantuan biaya pendidikan melalui Program Indonesia Pintar (PIP). Bantuan PIP bagi siswa-siswi diserahkan secara simbolis oleh Bupati Manokwari, Hermus Indou, di ruang Sasana Karya, kantor Bupati Manokwari, Rabu (15/9/2021).
Pada kesempatan tersebut, Bupati Manokwari, Hermus Indou, menyampaikan bahwa bantuan biaya pendidikan dalam bentuk Program Indonesia Pintar (PIP) dari Presiden Joko Widodo yang diserahkan Pemkab Manokwari tersebut merupakan bagian dari aspirasi anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Robert Joppy Kardinal.
“Diharapkan bantuan yang diserahkan oleh Pemerintah Kabupaten Manokwari pada hari ini bisa bermanfaat bagi para siswa dan siswi yang menerima bantuan untuk tetap bersemangat dan giat untuk belajar dan bisa menyelesaikan pendidikannya dengan baik,” ujar Hermus.
Menurut Hermus, PIP adalah program yang baik, yang dapat mendorong peningkatan angka partisipasi sekolah di Kabupaten Manokwari. Dengan demikian, diharapkan indeks pembangunan manusia (IPM) melalui sektor pendidikan juga bisa meningkat.
“Dengan demikian kita juga bisa bersaing dengan kabupaten/kota lainnya di seluruh Indonesia,” tegasnya.
Hermus juga berharap dengan bantuan-bantuan seperti itu, tidak ada lagi anak-anak di Kabupaten Manokwari yang putus sekolah. Anak-anak, lanjutnya, perlu diberikan akses untuk bisa belajar membangun masa depannya.
“Kita pastikan anak-anak kita diberikan akses untuk bisa belajar dan masa depannya bisa dibangun dengan baik dan menjadi mereka generasi yang kita harapkan 15, 20, bahkan 50 tahun yang akan datang mereka yang menggantikan pisisi kita untuk melanjutkan proses pembangunan dan juga kepemimpinan pemerintahan di Kabupaten Manokwari,” tukasnya.
Ketua Fraksi Golkar DPRD Manokwari, Suriyati Faisal, meminta agar data anak penerima bantuan PIP adalah data yang ada dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
“Kemarin tim kami sudah turun ke beberapa sekolah data yang kami masukkan tapi rupanya tidak terdata di Dapodik. Untuk Plt Kepala Dinas Pendidikan itu nanti diperhatikan berikutnya agar aspirasi-aspirasi yang dari pusat itu bisa betul-betul memenuhi kebutuhan Kabupaten Manokwari,” tandasnya.
Pimpinan BRI Cabang Manokwari, Emana S. Irawan, mengatakan hingga kemarin sudah Rp6 miliar lebih dana bantuan PIP yang disalurkan atau sekitar 75 persen. Masih ada Rp2 miliar dana bantuan PIP yang belum tersalurkan.
“Namun kami tetap optimis Bapak Bupati, kami akan menyalurkannya sampai selesai,” ujarnya.
Dia juga minta pihak sekolah untuk aktif berkoordinasi dengan pihaknya. Koordinasi penting untuk pencariran karena ada ketentuan atau administtrasi yang harus dipenuhi.
“Kita yakin dengan komunikasi, koordinasi, bisa terbayarkan,” tukasnya.
Turut hadir pada kesempatan itu Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo serta para anggota Fraksi Golkar DPRD Manokwari. Hadir pula sejumlah kepala sekolah. (SM7)
