Manokwari – Empat orang telah ditetapkan sebagai calon Rektor Universitas Unipa (Unipa) 2024-2028. Selanjutnya ke empat bakal calon ini mengikuti tahapan selanjutnya yakni penyaringan.
Penetapan dilakukan oleh senat Unipa 5 April 2024 setelah dilakukan verifikasi oleh panitia pemilihan Rektor Unipa 15 Maret 2024.
Adapun keempat bakal calon tersebut adalah Dr. Aplena Elen Siane Bless, SP, MSc; Dr. Meky Sagrim, SP, MSi; Dr. Hugo Warami, SPd, M.Hum; serta Prof. Dr. Ir. Sepus Fatem, S.Hut, MSc, IPU.
Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unipa, Dr. Obadja A. Fenetiruma, menjelaskan penetapan bakal calon merupakan bagian dari tahapan penjaringan.
“Jadi di akhir dari penjaringan panitia akan melakukan verifikasi berkas dan mengajukan mereka yang lolos seleksi berkas untuk ditetapkan sebagai bakal calon. Sejak 5 April 2024 sudah ditetapkan empat bakal calon,” ungkapnya.
Selanjtnya, kata Obadja, tahapan berikut adalah penyaringan yang akan dilaksanakan pada 17 April 2024. Sebelum penyaringan, panitia akan rapat dengan senat untuk persiapan tahapan penyaringan. Dalam rapat itu juga akan dibahas pihak mana saja yang akan diundang untuk mengikuti sidang senat terbuka pada tahapan penyaringan 17 April 2024.
“Pada 17 April 2024,dari 4 bakal calon tersebut satu di antaranya akan gugur, sehingga menyisakan tiga yang akan masuk pada tahap terakhir yakni pemilihan rektor pada 25 April 2024,” sebutnya.
Menurut Obadja, tahapan yang tersisa yakni penyaringan dan pemilihan akan dimulai dengan rapat terbuka senat untuk memberikan kesempatan kepada civitas akademika Unipa dan unsur masyarakat yang diundang untuk mengajukan pertanyaan atau sanggahan terhadap visi misi dan program kerja para calon pada 17 April.
Rapat tanggal 15 April akan membicarakan tentang siapa saja yang akan diundang untuk mengikuti sidang terbuka senat pada 17 April untuk mendengarkan pemaparan visi misi dan program kerja keempat bakal calon. Di situ boleh ada sanggahan dan kritikan.
“Di rapat terbuka ini sebenarnya Kemendikbudristekdikti juga diundang untuk memberikan sanggahan atau masukan. (Tapi) Mereka punya hak bertanya saja. Nanti di rapat tertutup mereka tidak ikut. Itu untuk tahap penyaringan pada 17 April,” ungkapnya.
Setelah itu, lanjut Obadja, dilanjutkan dengan rapat tertutup senat yang berjumlah 47 orang. Dalam rapat itu senat akan memutuskan dari 4 bakal calon itu 3 bakal calon akan lolos menjadi calon untuk mengikuti pemilihan pada 25 April 2024.
“Pada pemilihan ini ada sidang terbuka dan tertutup. Di pemilihan ini kementerian punya hak suara. Hak suara kementerian sebesar 35 persen sementara senat sebesar 65 persen,” pungkas Obadja. (SM)