MANOKWARI – Insiden tabrakan beruntun dialami 3 orang jurnalis di Manokwari, saat mengikuti iring-iringan kendaraan Menteri Perhubungan (Menhub) Republik Indonesia, Kamis (26/9).
akibat tabrakan tersebut, Edy, jurnalis Papua Barat News mengalami luka di jari tengah tangan kanan yang nyaris putus. Jurnalis TV One, Takdir menderita patah tulang kaki bagian kanan, tepatnya di lutut. Sedangan Jems Aisoki, mengalami memar di bagian pipi kanan.
Kronologis yang dihimpun, dari seorang saksi yang juga menjadi korban dalam insiden tersebut menjelaskan, ketiga wartawan tersebut secara beriringan mengikuti rombongan Gubernur Papua Barat dan Menhub RI, dari Bandar Udara Rendani Manokwari, hendak menuju ke salah satu hotel dalam kota Manokwari.
Setibanya di Jl. Trikora Rendani, tepatnya diatas jembatan Rendani, salah satu kendaraan mendadak rem. Untuk menghindarinya, ketiga wartawan yang beriringan dari belakang kemudian saling bertabrakan, sehingga ketiganya terpental keluar jalan.
“Saya dan teman-teman bersama rombongan, tiba-tiba mobil salah satu bagian depan rem, sehingga kita saling kaget dan tabrak,” ujar Jems Aisoki.
Menanggapinya, Kasat Lantas Polres Manokwari, AKP. Jems Tegai, mengatakan dalam insiden tersebut diketahui sedikitnya 4 kendaraan yang rusak, salah satunya kendaraan roda empat milik Wakapolda Papua Barat.
“Untuk kendaraan yang rem tiba-tiba, kami masih dalami. Sejauh ini ada 4 kendaraan yang rusak,” tutur Kasat Lantas.
Atas insiden tersebut, Edy dan Takdir masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit AL Fasharkan Manokwari, sedangkan satu wartawan atas nama Jems Aisoki, sudah di perbolehkan pulang.
Kini kendaraan ketiga wartawan tersebut, telah di amankan di Polres Manokwari. (SM3)