Telah Melahirkan Iman Katolik, Generasi Penerus Harus Pastikan Paroki Santo Agustinus Terus Bertumbuh dan Berkembang

SAMPAIKAN SAMBUTAN: Staf Ahli Gubernur Papua Barat Bidang Ekonomi Pembangunan, Untung Niko Tike, menyampaikan sambutan pada perayaan HUT ke-85 Gereja Katolik Santo Agustinus Manokwari, Senin (29/08/2022) malam.

MANOKWARI – Paroki Santo Agustinus Manokwari ibarat rahim seorang ibu yang melahirkan kehidupan iman Katolik di Kabupaten Manokwari dan sekitarnya. Karena itu, generasi penerus saat ini harus memastikan Paroki Santo Agustinus akan terus bertumbuh dan berkembang.

Staf Ahli Gubernur Papua Barat Bidang Ekonomi Pembangunan, Untung Niko Tike, berharap di ulang tahun yang ke-85 Paroki Santo Agustinus terus berperan dan berkontribusi dalam membangun kehidupan masyarakat yang religius, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan berkontribusi dalam pembangunan nasional utamanya di Provinsi Papua Barat khususnya Kabupaten Manokwari.

“Kita merayakan 85 tahun perjalanan hidup berparoki dengan cerita yang dirangkai dari perjuangan para pendahulu. Mereka telah meninggalkan landasan pijak hidup beriman dengan keyakinan bahwa yang mereka taruhkan tidak akan lekang ditelan waktu tetapi terus bertumbuh dan mekar bagaikan bunga yang harum semerbak mewangi,” ujar Niko Tike pada perayaan HUT Paroki Santo Agustinus Manokwari, Senin (29/08/2022) malam.

Paroki Santo Agustinus, katannya, memekarkan diri dan menjadi pusat paroki yang sekarang menjadi tim pastoral wilayah TPW Manokwari membanggakan karena dari Paroki Santo Agustinus terus bertumbuh dan mekar benih-benih iman ke penjuru paroki-paroki yang ada saat ini. Paroki Santo Agustinus ibarat rahim seorang ibu yang terus memberi kehidupan iman kepada anak-anaknya. Perayaan 85 tahun Paroki Santo Agustinus merupakan hal yang sangat dinanti-nantikan.

“Dalam semangat iman dan persaudaraan, kita menegaskan dan memastikan bahwa di tangan kita para penerus generasi sekarang Paroki Santo Agustinus akan terus bertumbuh dan berkembang. Semarak kegiatan yang menandai hari ulang tahun ke-85 paroki menambah energi positif kita untuk semakin bersekutu, terlibat, dan bermisi dalam keluarga, lingkungan paroki, dan warga masyarakat,” tegasnya.

Baca Juga:  Kian Memanas! Buntut Wamendagri John Wempi Wetipo Gugat Rumah Sakit Pondok Indah Rp 23 Miliar, dan Wanita Berinisial V Rp 11, 2 Miliar

Perayaan ulang tahun, tambah Niko Tike, merupakan momen yang sangat penting bagi sejarah imam Katolik di Manokwari. Semua yang telah terselenggara dalam kehidupan berparoki hendaklah terus berjalan bersama sebagai saudara-saudari dalam perziarahan hidup sebagai anak-anak Tuhan dalam suka maupun duka.

“Yakinlah, Tuhan terus berdaulat atas sejarah perjalanan Paroki Santo Agustinus yang kita cintai,” pungkasnya.

Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos, mengatakan bahwa pada ulang tahun Paroki Santo Agustinus melalui tema dan kegiatan yang telah dilaksanakan umat diamanatkan untuk menjaga kebersamaan, kerukunan, dan kasih sayang dalam rangka mencapai kesempurnaan.

“Kesempurnaan sejati sulit diraih tapi teruslah melangkah dengan saling berbagi, saling mendukung, dan saling menyayangi,” tandasnya.

Pos terkait