MANOKWARI – BPJS Ketenagakerjaan Manokwari menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris dari alm. Edison Maryen dan bantuan beasiswa kepada ahli waris dari alm. Mathias Baransanso, Senin (9/8/2021). Usai menerima santunan dan bantuan, ahli waris dari kedua almarhum berjanji memanfaatkannya dengan baik.
Istri sekaligus ahli waris dari alm. Edison Maryen, Erna Mambobo menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan santunan yang sangat berarti bagi keluarganya.
Dia mengaku tidak menyangka menerima santunan tersebut. Namun pemmerintah telah mengaturnya, sehingga dirinya menerima santunan atas kematian suaminya yang merupakan salah satu Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Manokwari.
“Terima kasih Tuhan Yesus atas berkat ini melalui pemerintah, baik BPJS Ketenagakerjaan terutama Bapak Bupati Manokwari,” ungkapnya.
Erna berharap, pekerja lain juga mendapat jaminan agar ke depan bila terjadi musibah, keluarganya juga memperoleh bantuan seperti yang diterimanya.
Santunan kematian dan jaminan hari tua yang diterima dari BPJS Ketenagakerjaan sebanyak Rp106,6 juta. Erna mengaku akan memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya.
Sementara, ahli waris dari alm. Mathias Baransano, Paskalis Baransano yang menerima bantuan berasiswa, bersyukur karena baginya bantuan itu adalah anugerah dari Tuhan.
“Terima kasih kepada pemerintah yang sudah serahkan bantuan beasiswa kepada kami,” ujarnya.
Dia berjanji dengan bantuan itu, dirinya belajar sungguh-sungguh untuk menggapai cita-citanya, yakni menjadi tantara.
“Saya mau belajar serius. Ke depannya cita-cita mau jadi tentaara,” ujaar pelajar kelas III SMA ini.
Pada kesempatan itu, Paskalis Baransano memperoleh bantuan beasiswa sebesar Rp3 juta.
Untuk diketahui, pemerintah BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan bantuan beasiswa kepada dua orang anak dari peserta yang meninggal dunia. Bantuan diberikan mulai dari PAUD/TK hingga perguruan tinggi.
Besaran bantuan beasiswa untuk pelajar PAUD/TK hingga SD atau sedeerajat sebesar Rp1,5 juta per tahun, SMP atau sederajat sebesar Rp2 juta per tahun, SMA atau sederajat sebesaar Rp3 juta per tahun, dan perguruan tinggi sebesar Rp12 juta per tahun. (SM7)