Terkait Keselamatan, Bandara Rendani Manokwari Harus Dipanjang

bandara
KTU UPBU Rendani, Herman Handoyo, berbicara pada sosialisasi pengalihan sebagian jalan dan jembatan untuk perpanjangan runway Bandara Rendani, Rabu (7/4/2021).

MANOKWARI – Bandara Rendani sudah seharusnya dikembangkan, khususnya perpanjangan landasan pacu (runway). Sebab selain berada di ibukota Provinsi Papua Barat, traffic-nya juga semakin meningkat.

“Tetapi dari sisi keselamatan, pesawat berbadan lebar yang landing butuh landasan yang cukup Panjang. Oleh karena itu, perlu pengembangan,” kata KTU UPBU Rendani Manokwari, Herman Handoyo, pada sosialisasi pengalihan sebagian jalan dan jembatan untuk perpanjangan runway Bandara Rendani, Rabu (7/4/2021).

Bacaan Lainnya

Pengembangan Bandara Rendani, menurutnya, sudah ada kerja sama antara Kementerian Perhubungan dengan pemerintah daerah. Pengembangan itu guna meningkatkan keselamatan.

“Ini tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah dan masyarakat khususnya yang ada di sekitar bandar aini,” ujarnya.

Menurutnya, sesuai rencana runway akan diperpanjang 500 meter. Namun untuk tahap pertama hanya sepanjang 300 meter.

“Setelah kita hitung, 300 meter itu sampai di polisi tidur 13,” ujarnya.

Untuk perpanjangan ini, kata dia, saat ini sedangkan dikerjakan box culvert (gorong-gorong). Karena itu, kebutuhan waktu dekat adalah penggeseran jembatan.

“(Jembatan) Yang lama akan dibongkar. Ini butuh kerja sama, kalau tidak perpanjangan tidak bisa dilaksanakan,” ujarnya.

Dikatakannya, pemindahan itu akan berdampak pada masyarakat sekitar. Untuk itu, sekali lagi dia meminta dukungan masyarakat agar perpanjangan runway dapat dilaksanakan.

“Kami mohon dukungannya. Pembangunan ini semata bukan untuk kepentingan bandara. Kami hanya berusaha penuhi kebutuhan masyarakat,” sebutnya. (SM7)

Baca Juga:  Virus Corona Serang Asrama, Mahasiswa Asal Manokwari di Nanjing-China Minta Pulang  

Pos terkait