Manokwari – Bupati Manokwari, Hermus Indou, meresmikan lima gazebo baca di lima kampung yakni kampung Warami, Distrik Tanah Rubuh, kampung Mandopi Rimom, Distrik Manokwari Utara, kampung Mokwam dan Duwebey, Distrik Warmare, dan kampung Sarai, Distrik Sidey.
Pengresmian dipusatkan di kampung Warami, Distrik Tanah Rubuh, Kamis (2/11/2023).
Menurut Hermus, pembangunan gazebo baca untuk menyiapkan kemampuan dasar anak-anak sejak dini. Kemampuan dasar itu adalah membaca, menulis, dan berhitung.
“Kadang kemampuan dasar ini terabaikan, sehingga anak-anak ketika masuk TK ataupun SD, SMP banyak anak-anak kita yang tidak bisa beradaptasi di sana. Karena itu, saya kira ini sangat penting bagi anak-anak untuk membentuk budaya baca, budaya menulis. Tujuannya agar anak-anak kita menjadi anak-anak yang cerdas dan punya kemampuan,” katanya.
Karena itu, Hermus meminta agar gazebo baca yang sudah dibangun dioptimalkan pemanfaatannya, sehingga anak-anak bisa mengakses literasi untuk mengembangkan kemampuan dasarnya.
“Jadi setelah diresmikan langsung bisa dimanfaatkan terutama. Kita juga bisa lengkapi dengan literatur-literatur yang bisa menjadi daya tarik untuk anak-anak kita termasuk pelatihnya,” tukas Hermus.
Bunda Literasi Kabupaten Manokwari, Febelina Indou, menyampaikan, pembangunan gazebo baca dimulai dari daerah perbatasan yang diharapkan bermanfaat dan berdampak bagi anak-anak.
“Kami juga harapkan untuk meningkatkan minat baca bagi anak-anak kita, maka pada tahun 2024 akan dilanjutkan pembangunan gazebo baca ini agar anak-anak dan masyarakat semakin cinta membaca dan menulis, sehingga lahirlah generasi cerdas untuk membangun Kabupaten Manokwari,” katanya.
Dalam peresmian tersebut, juga diserahkan sarana prasarana pendukung berupa laptop dan printer, speaker aktif, rak buku, meja belajar, serta koleksi buku bacaan. Selain itu, tambah Febelina, juga diserahkan bantuan kepada lima komunitas baca yang ikut mendukung perkembangan literasi di Kabupaten Manokwari.
“Untuk mendukung keberlanjutan berbagai kegiatan di gazebo baca, Bunda Literasi Kabupaten Manokwari akan melakukan kerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Manokwari serta Yayasan Cinta Papua bahkan mitra lainnya untuk pengentasan buta aksara di Kabupaten Manokwari,” tukas Febelina. (SM7)
