MANOKWARI – Komitmen memberantas peredaran gelap narkoba oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Papua Barat, rupanya tidak berujung hanya pada penangkapan para pengedar maupun pemakai. Lebih dari itu yakni oknum bandar juga kini menjadi target operasi dari BNN Papua Barat.
Komitmen itu lalu di pertegas oleh Kepala BNN Papua Barat, Brigjen Pol. Monang Situmorang, S.H., M.Si, usai menggelar pres release penangkapan dua terduga pelaku pengedar narkoba golongan satu jenis sabu Rabu siang tadi.
“Kami terus berusaha menyelidiki, maka itu saya sudah perintahkan penyidik untuk mengejar sampai di mana titik akhir dari pada peredaran ini,” ujar Kepala BNN Papua Barat, Rabu (16/9/2020).
Kata Monang, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan bersinergi dengan BNN Provinsi Lampung bahkan BNN Pusat. Pasalnya, pergerakan oknum bandar tentu sangat sulit untuk di deteksi, sehingga membutuhkan sinergitas dan soliditas tim guna mengungkap peredaran gelap narkoba hingga ke akarnya.
“Dalam waktu dekat kita akan susul ke Lampung, atau kita nanti minta bantu BNN Pusat, atau juga BNN Lampung untuk melakukan pemeriksaan yang bersangkutan di sana, karena sudah kami kantongi,” tambahnya.
Upaya ini sebagai tindak lanjut dari dua terduga pelaku pengedar narkoba golongan satu jenis sabu, yang ditangkap di Kota Sorong 8 September lalu. (SM3)